Suara.com - Bolehkah mandi besar dengan sabun? Bagaimana cara mandi besar pakai sabun? Mungkin pertanyaan ini masih membuat penasaran kalian.
Dalam pedoman umum cara mandi besar, mungkin pemakaian sabun dan hal detil lainnya belum terjelaskan. Nah, pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya menjelaskan perkara cara mandi besar pakai sabun ini.
Mandi besar atau mandi junub merupakan mandi yang bertujuan untuk menghilangkan atau menyucikan diri dari hadas besar yang ada pada tubuh. Umat muslim diwajibkan untuk melakukan mandi junub pada beberapa kondisi seperti mengeluarkan sperma, berhubungan suami istri, setelah menstruasi, dan berhentinya darah nifas.
Wajibnya mandi besar bagi umat muslim sebagaimana telah tercantum dalam Al-Quran Surat An-Nisa ayat 43 yang berbunyi, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehinga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, [jangan pula hampiri masjid] sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi." (QS. An-Nisa: 43)
Baca Juga: Doa Mandi Besar Wanita Setelah Haid, Bercinta, dan Nifas, Simak Niat dan Tata Caranya
Apakah mandi besar diperbolehkan menggunakan air sabun? Menurut penjelasan Buya Yahya hal itu tidak boleh dilakukan.
Dilansir dari kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 24 Oktober 2019 dengan judul “Sahkah Menggunakan Shampo Saat Mandi Junub?”, Buya Yahya menjelaskan mengenai aturan mandi wajib atau mandi junub.
“Mandi junub kalau airnya dicampur dengan shampo tidak sah”, ujar Buya Yahya.
Menurutnya, hal ini karena shampo dapat merusak kualitas air. Buya Yahya menjelaskan mandi menggunakan shampo dan sabun diperbolehkan apabila dilakukan setelah mandi jubub.
“Mandi junub itu adalah setelah atau sebelum memakai shampo”, tambah Buya Yahya dalam video tersebut.
Baca Juga: Cara Mandi Wajib Sesuai Syariat: Bacaan Niat, Pedoman dan Keutamaannya
Buya Yahya menegaskan mandi junub yang terpenting adalah air mengalir ke sekujur tubuh. Berbeda dengan menggunakan shampo dan sabun itu berfungsi untuk membersihkan tubuh setelah melakukan mandi junub yang bersifat menyucikan dari hadas besar.
Sehingga cara mandi besar pakai sabun yang benar adalah melakukan mandi junub atau mandi wajib dahulu, baru setelahnya mandi biasanya menggunakan sabun, atau pun sebelumnya.
Urutan Mandi Besar
1. Membaca niat mandi besar: “Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'aala”
Artinya: Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardu kerena Allah ta'ala.
2. Mencuci tangan kiri dan kanan sebanyak tiga kali
3. Selanjutnya membersihkan dengan membasuh area kemaluan dengan menggunakan tangan kiri. Adapun beberapa area yang dapat dibasuh di antaranya dubur, ketiak, pusar, hingga sela-sela jari kaki.
4. Mencuci kembali kedua tangan boleh dengan sabun dan membilasnya hingga bersih
5. Berwudhu seperti hendak shalat
6. Membasuh rambut dan kepala dengan jari-jari basah hingga merata dengan menggunakan air
7. Mengguyur kepala sebanyak tiga kali hingga seluruh bagian kepala dan kulit basah oleh air
8. Guyur seluruh bagian tubuh secara merata dari ujung rambut hingga ujung kaki. Mulai dari bagian kanan kemudian ke bagian kiri
9. Kemudian dilanjutkan mandi seperti biasa hingga bersih
Demikian informasi mengenai cara mandi wajib pakai sabun menurut penjelasan Buya Yahya. Harap diperhatikan.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat