Lulusan UGM Dapat Pesan Nich dari Menaker: Jangan Ikut Nyumbang Pengangguran

Selasa, 22 November 2022 | 17:19 WIB
Lulusan UGM Dapat Pesan Nich dari Menaker: Jangan Ikut Nyumbang Pengangguran
Universitas Gadjah Mada (UGM) - (SuaraJogja.id/HO-UGM)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mayoritas lulusan perguruan tinggi, kata dia, bekerja di sektor formal.

Fakta tersebut, menurutnya, merupakan indikasi positif bahwa semakin banyak lulusan perguruan tinggi maka akan semakin mendorong pertumbuhan sektor formal di Indonesia.

Pada Agustus 2022 jumlah penduduk usia kerja di Indonesia mencapai 209,42 juta, dengan angkatan kerja mencapai 143,7 juta.

"Jumlah penduduk usia kerja yang besar ini merupakan tanda periode puncak garis demografi yang sedang kita alami," kata dia.

Lebih lanjut, Ida menyampaikan digitalisasi telah membawa perubahan terhadap jenis pekerjaan dan skill yang dibutuhkan di pasar kerja.

Menurut dia, tumbuhnya jenis pekerjaan baru membutuhkan kompetensi baru yang harus dikuasai tenaga kerja agar tidak tertinggal dalam persaingan global.

Tenaga kerja, kata dia, dituntut tidak hanya menguasai penguasaan teknologi, namun memiliki soft skill yang memadai.

Menurutnya, di era kemajuan teknologi saat ini soft skill sangat dibutuhkan karena hard skill bisa dipenuhi dengan teknologi, sementara soft skill tidak bisa diganti dnegan teknologi.

Oleh sebab itu, dibutuhkan pemikiran yang kreatif, inovatif, analitis, kritis, fleksibel dan kewirausahaan dari generasi muda saat ini agar bisa berdaya saing memasuki dunia kerja di era digital.

Baca Juga: Sebut Masih Banyak Sarjana dan Diploma yang Jadi Pengangguran, Menaker Upayakan Hal Ini

"Hal-hal ini harus menjadi highlight dalam mempersiapkan diri memasuki dunia kerja di tengah kemajuan teknologi dan informasi," kata dia. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI