Akhirnya Puan dan Ganjar Dipertemukan di Muktamar Muhammadiyah Solo

Farah Nabilla Suara.Com
Sabtu, 19 November 2022 | 21:22 WIB
Akhirnya Puan dan Ganjar Dipertemukan di Muktamar Muhammadiyah Solo
Momen Pertemuan Puan dan Ganjar Di Muktamar Muhammadiyah Solo [Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Momen pertemuan Puan dan Ganjar di Muktamar Muhammadiyah Solo menjadi perbincangan. Pembukaan Muktamar Muhammadiyah ke-48 ini dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo dan banyak tokoh lainnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPR RI Puan Maharani pun berada dalam satu panggung. Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih kepada Muhammadiyah karena menggerakkan ratusan rumah sakit untuk menangani Covid-19.

Puan Maharani terlihat datang dengan pakaian batik dan kerudung dari selendang. Ia duduk di sebelah Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

Puan pun sempat berfoto bersama kader Muhammadiyah dan Aisyiyah. Puan Maharani menyampaikan bahwa agar Muktamar ke-48 ini berjalan lancar dan sukses.

Tak hanya itu, Puan juga berharap agar segera terpilih pimpinan Muhammadiyah selanjutnya. Hingga kini terdapat 39 calon yang akan mengisi posisi tersebut.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo datang ebrsama istrinya Siti Atikoh Supriyanti. Ia sempat bersalaman dengan Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsudin.

Ganjar Pranowo duduk di samping kiri Presiden Joko Widodo. Ia juga berdampingan dengan Iriana Jokowi dan Ketua Umum Aisyiyah serta Muhadjir Effendy.

Ganjar pun terlihat rapi dengan mengenakan baju batik berwarna cokelat. Ganjar juga memakai masker berwarna merah dan putih.

Gubernur Jawa Tengah itu kemudian menyusuri Stadion Manahan usai mengikuti pembubaran Muktamar. Ia pun terlihat dikerumuni masyarakat setempat.

Baca Juga: Hasil Survei: Elektabilitas PDI Perjuangan Masih Tertinggi, dapat Dukungan 20,3 Persen

Berkaitan dengan Muhammadiyah, Ganjar menyampaikan bahwa ia mengapresiasi kiprah dan perjuangan Muhammadiyah. Menurutnya, Muhammadiyah intens memperbaiki dunia pendidikan dan memberi pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Aisyiyah juga turut berperan dalam pemberdayaan perempuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI