Periksa 2 Anak Keluarga yang Tewas Misterius di Kalideres, Polisi: untuk Menemukan Titik Terang

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Sabtu, 19 November 2022 | 10:53 WIB
Periksa 2 Anak Keluarga yang Tewas Misterius di Kalideres, Polisi: untuk Menemukan Titik Terang
Dua anak perempuan dari salah satu korban meninggal satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat telah diperiksa Penyidik Polda Metro Jaya. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua anak perempuan dari salah satu korban meninggal satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat telah diperiksa Penyidik Polda Metro Jaya. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui penyebab sebenarnya kematian empat orang di perumahan Citra Garden Extension 1 itu.

"Ada dua anak mereka yang tinggal di Bekasi, sudah dilakukan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Jumat (19/11/2022).

Penyidik menilai keterangan dari keduanya diperlukan demi menguak tabir misteri meninggalnya satu keluarga.

"Keterangan dibutuhkan penyidik untuk bisa menemukan titik terang penyebab kematian," ujar Zulpan.

Baca Juga: Polisi Periksa Dua Anak Korban Terkait Satu Keluarga Tewas di Kalideres

Pihak kepolisian mengungkapkan korban meninggal dalam peristiwa tersebut adalah pemilik rumah atas nama suami Rudiyanto dan istri Margareta, termasuk anak Dian dan ipar Rudyanto atas nama Budiyanto.

Kedua saksi baru yang diperiksa tersebut adalah putri dari Rudiyanto dan Margareta. Keduanya tidak serumah dengan orang tuanya.

Berawal dari Bau Busuk

Penemuan tewasnya satu keluarga itu berawal ketika ketua RT setempat mencium bau busuk dari dalam rumah korban pada Kamis (11/10) sekitar pukul 18.00 WIB.

Ketua RT langsung melapor ke Polsek Kalideres terkait temuan bau busuk itu. Bersama polisi, ketua RT akhirnya memaksa masuk ke dalam rumah tersebut.

Baca Juga: Masa Lalu Keluarga Rudyanto Sebelum Tinggal di Kalideres, Memang Cuek Dulu

Ketika pintu utama dibuka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah dan ruang belakang.

Polisi langsung melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi. Setelah itu, keempat korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati (Jakarta Timur) untuk proses autopsi. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI