Polisi Cari Kebenaran Di Balik Omongan Pelaku Pemukulan di PTIK yang Ngaku Anak Irwasda Polda Kaltara

Jum'at, 18 November 2022 | 12:09 WIB
Polisi Cari Kebenaran Di Balik Omongan Pelaku Pemukulan di PTIK yang Ngaku Anak Irwasda Polda Kaltara
Ilustrasi penganiayaan (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dianiaya Saat Bimbel di PTIK

FB kebada ibunya mengaku dianiaya dan diancam RC ketika tengah melakukan bimbingan belajar atau bimbel jasmani di kawasan PTIK, Jakarta Selatan. Yusnawati mengaku telah melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Sabtu (12/11/2022). Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/3596/XI/2022/RJS.

Dalam laporannya dia menyebut turut menyertakan barang bukti berupa hasil visum FB.

"Sudah saya visum di sini (mata) berdarah semua, memar di sini (pupi), terus ulu hatinya. Sekarang yang paling ini anak saya udah ketakutan, karena kan dia udah diancam mau dihabisi. Dia nggak mau keluar rumah," kata Yusnawati di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (15/11/2022).

Menurut penuturan Yusnawati, anaknya FB dan RC sama-sama mengikuti bimbel jasmani sebagai calon Akpol di PTIK. Saat peristiwa penganiayaan itu terjadi menurutnya juga disaksikan oleh pelatihnya.

Yusnawati menyebut anaknya FB sempat tak mau melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian. Pasalnya terduga pelaku kerap membawa-bawa nama ayahnya yang berpangkat Komisaris Besar Polisi atau Kombes tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI