Suara.com - Wakil Sekretaris Dewan Syura DPP PKB, Maman Imanul Haq, menilai pihaknya bakal melakukan komunikasi dengan semua partai politik, meski kekinian sudah berkoalisi dengan Partai Gerindra. Menurutnya, dinamika politik masih sangat cair terutama terkait dengan Pilpres 2024.
"Saya rasa kita lakukan komunikasi. Tidak hanya dengan PKS, tapi semua partai. Dan relatif ini masih cair," kata Maman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/11/2022).
Maman kemudian menyinggung sejumlah partai yang sudah mendeklarasikan calon presiden (capres) dan juga yang sudah menjalin koalisi.
Partai NasDem misalnya, kata Maman, kekinian disebutnya sedang kebingungan meski sudah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres.
Baca Juga: Kadernya Deklarasi Dukung Anies Baswedan, PPP Bantah Isu Partai Terbelah: Itu Hak Lain
"NasDem yang sudah punya capres pun dia masih kebingungan dengan siapa (koalisi). Karena Demokrat dan PKS belum firm soal itu," tuturnya.
"NasDem yang sudah nyalon Anies saja masih apakah betul-betul Anies atau bukan. Masih sangat cair. Dan hari ini partai-partai lebih konsolidasi-konsolidasi kursi legislatif," sambungnya.
Lalu ia menyinggung soal Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas Golkar, PPP dan PAN yang dinilainya masih terbuka.
Sebab, kata dia, hingga kekinian KIB juga belum jelas siapa capres-cawapresnya.
"KIB yang juga (terbentuk) pun akan membuka diri karena KIB sampai hari ini belum ada capres dan cawapres. Jadi (dinamika politik saat) ini sangat cair," tuturnya.
Baca Juga: Dibongkar Politikus Senior PDIP, Inikah Alasan 'Sepele' Jokowi Pecat Anies Baswedan dari Kabinet?
Di sisi lain, lanjut Maman, PKB juga masih fokus untuk konsolidasi dengan konsituen untuk mempromosikan Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai capres.
"Yang pasti kami di PKB masih memperjuangkan lewat konsolidasi politik dengan melakukan pendekatan ke semua konstetuen kita termasuk generasi milenial untuk mengusung Cak Imin sebagai capres," pungkasnya.