Tanggapi Gibran Unggah Foto Bareng Ganjar Setelah Anies, Bambang Pacul: Sering Kita Terjebak Persepsi, Habiskan Energi

Kamis, 17 November 2022 | 15:45 WIB
Tanggapi Gibran Unggah Foto Bareng Ganjar Setelah Anies, Bambang Pacul: Sering Kita Terjebak Persepsi, Habiskan Energi
Tanggapi Gibran Unggah Foto Bareng Ganjar Setelah Anies, Bambang Pacul: Sering Kita Terjebak Persepsi, Habiskan Energi. (Kolase)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto, mengajak semua pihak tidak terjebak pada persepsi soal calon presiden dan calon wakil presiden yang akan bertarung di Pilpres 2024.

Hal itu disampaikan Pacul seusai Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memposting kebersamaan dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Hal itu terjadi tak lama usai momen Gibran bertemu dengan Anies Baswedan.

Bambang menyebut, bahwa soal pertemuan-pertemuan yang terjadi tersebut tak melulu terkait dengan dinamika politik 2024.

Menurutnya, jika ada yang mengganggap setiap pertemuan tokoh berkaitan dengan dinamika politik hal itu merupakan persepsi saja.

Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. (Suara.com/Novian)
Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. (Suara.com/Novian)

"Kalau tiap hari orang mengatakan itu calon presiden, ‘oh calon presiden, oh calon wakil presiden’. Jadi persepsi setiap orang itu, tindakan seseorang itu kemudian selalu dipersepsikan," kata pria yang akrab disapa Bambang Pacul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/11/2022).

Ia pun meminta semua pihak tak terjebak pada narasi atau persepsi terkait dinamika politik Pilpres 2024. Menurutnya, hal itu hanya akan menghabiskan energi saja.

"Sering kita itu terjebak dalam sebuah persepsi. Jebakan atas persepsi ini, ini yang sering kita bicarakan dan itu menghabiskan energi," ungkapnya.

Baca Juga: Sikap Gibran Kala Bertemu Anies Bikin Jhon Sitorus Kagum: Rendahkanlah Hatimu Hingga Tak Ada Lagi Yang Merendahkanmu

Lebih lanjut, ia mengatakan, jika sudah ada keputusan resmi soal capres-cawapres untuk Pilpres 2024, semua pihak baru boleh mengeluarkan komentar hingga analisanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI