Gibran Saja Belum Cukup, Pengamat Tantang Anies Juga Bertemu Prabowo: Alangkah Nikmatnya...

Kamis, 17 November 2022 | 13:57 WIB
Gibran Saja Belum Cukup, Pengamat Tantang Anies Juga Bertemu Prabowo: Alangkah Nikmatnya...
Anies Baswedan dan Prabowo Subianto di kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta, Rabu (19/4).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gerak-gerik para bakal calon presiden 2024 memang terus menjadi sorotan. Tak terkecuali Aneis Baswedan yang baru bertemu dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, beberapa hari lalu.

Pengamat politik Hendri Satrio ikut menyoroti sekaligus menyambut baik pertemuan ini. Hensat menilai pertemuan keduanya bisa membuat masyarakat Indonesia yang sangat terpolarisasi di media sosial bisa kembali rukun.

"Dengan apa yang dipertontonkan oleh Mas Anies dan Mas Gibran ini bisa menjadi satu poin, sebuah hal yang menurut saya manis dan positif. Memang inilah yang harus dipertontonkan, politik yang bahasanya Mas Willy (Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya) tadi kan politik yang membahagiakan," kata Hensat dikutip dari program Apa Kabar Indonesia Malam di YouTube tvOneNews, Kamis (17/11/2022).

Bakal capres dari Partai Nasdem Anies Baswedan bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Hotel Novotel Solo, Selasa (15/11/2022). [ist/ IG: @aniesbaswedan]
Bakal capres dari Partai Nasdem Anies Baswedan bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Hotel Novotel Solo, Selasa (15/11/2022). [ist/ IG: @aniesbaswedan]

Hensat menyambut baik bila safari politik Anies berlanjut dan menemui sejumlah tokoh yang selama ini dianggap berseberangan dengannya. Tak terkecuali Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Baca Juga: Gibran 'Diramal' Bakal Calonkan Diri Jadi Gubernur Jateng, Jokowi Tak Akan Berani Lawan Megawati, Mengapa?

"Mudah-mudahan Mas Anies bisa bertemu dengan tokoh-tokoh lainnya. Yang paling penting menurut saya, salah satunya, Prabowo Subianto," jelas Hensat.

"Jadi kalau bisa bertemu dengan semuanya, wah alangkah nikmatnya nanti politik kita," tuturnya menambahkan.

Pertemuan Anies dan Prabowo memang dinanti banyak pihak. Pasalnya deklarasi Anies sebagai bacapres Partai NasDem disebut membuat hubungan keduanya menjadi retak lantaran Anies pernah mengaku tidak ingin menjegal Prabowo, meski saat itu konteksnya adalah di Pilpres 2019.

Pengamat politik Hendri Satrio di ILC TV One (Youtube Indonesia Lawyers Club)
Pengamat politik Hendri Satrio di ILC TV One (Youtube Indonesia Lawyers Club)

Sementara itu, Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya yang hadir di program yang sama juga menyambut baik usulan Hensat tersebut. Menurut Willy, pertemuan Anies dan Prabowo memang sedang diagendakan karena Partai Gerindra adalah pengusungnya di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

"Mas Anies sudah bersurat ke Pak Prabowo, karena Pak Prabowo adalah partai pengusung Mas Anies sebagai gubernur, PKS, Gerindra. Kemudian sekalian kita silaturahmi, menyampaikan apa yang sudah diselesaikan Mas Anies di Jakarta, Pak Prabowo juga sama ya. Mungkin kami sedang menunggu atau Mas Anies sendiri sedang menunggu jawaban dari Pak Prabowo," tutur Willy.

Baca Juga: 'Anies Lebih Terkenal', Waketum NasDem Tepis Isu Anies Ambil Keuntungan Demi Pilpres saat Temui Gibran

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI