PKB Pede Selalu Jadi Bandul Penentu Pilpres, 'Cak Imin Cawapresnya, Siapapun Bakal Menang'

Rabu, 16 November 2022 | 11:41 WIB
PKB Pede Selalu Jadi Bandul Penentu Pilpres, 'Cak Imin Cawapresnya, Siapapun Bakal Menang'
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan sambutan saat Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu tahun 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memberikan pernyataan percaya diri dalam menyambut Pemilu 2024. Partai yang dipimpin Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ini mengklaim selalu sebagai partai penentu dalam setiap gelaran Pilpres.

Mengutip Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Syaiful Huda secara sesumbar mengatakan bahwa siapapun yang bersanding dengan Cak Imin, maka sudah pasti akan menang Pilpres 2024.

"Dari awal kita selalu ngomong dari Pilpres ke Pilpres kan PKB penentu, selalu jadi bandul penentu. Artinya ya Cak Imin jadi cawapresnya, siapapun (capresnya) ya akan jadi pemenang," ujar Huda di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (15/11/2022).

Ketua Komisi X DPR ini menjelaskan bahwa partainya juga sadar tengah berkoalisi dengan Partai Gerindra melalui Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. Ia juga mengakui elektabilitas PKB masih berada di bawah Gerindra, sehingga mendapat porsi lebih kecil, yakni posisi cawapres.

Baca Juga: Donald Trump Umumkan Maju di Pilpres 2024

"Dari awal ketika kita koalisi Gerindra, kita pegang etik dan fatsun politik, suara PKB di bawah Gerindra. Ya porsi kita pasti ambil porsi (calon) wapres dengan asumsi kita harus mengubah hasil muktamar PKB yang meminta Cak Imin jadi capres," terang Huda.

Sebagai informasi, Partai Gerindra dan PKB sendiri telah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold, yakni sebesar 20 persen. Meski demikian, kedua partai ini memang disebut masih saling melihat pesaingnya di Pilpres 2024.

"Semua partai masih ngintip, tapi kalau kita lihat konfigurasi Gerindra-PKB lebih progres. Coba kita lihat PDIP belum (mengumumkan capres) walau sudah memenuhi 20 persen, NasDem dorong Mas Anies belum memenuhi presiden threshold," kata Huda.

Sementara itu, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya menyerahkan sepenuhnya kewenangan terkait Pemilu 2024 kepada Cak Imin dan Prabowo. Hal tersebut termaktub dalam piagam deklarasi yang ditekan pada Agustus 2022 lalu.

"Jadi koalisi PKB dan Gerindra itu tidak lagi siapa capres-cawapres pada institusi, tapi langsung pada personal ketua umumnya, ditentukan oleh dua belah pihak," pungkasnya.

Baca Juga: Prabowo Sebut Singkong Bisa Selamatkan Dunia, Eks Komandan NATO Langsung Kasih Dukungan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI