Bikin Polisi Kaget Bukan Main, Presiden Prancis Mendadak Jalan Kaki 2 KM Usai Makan Malam Di KTT G20

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 16 November 2022 | 08:27 WIB
Bikin Polisi Kaget Bukan Main, Presiden Prancis Mendadak Jalan Kaki 2 KM Usai Makan Malam Di KTT G20
Presiden Prancis Emmanuel Macron tiba-tiba turun dari mobilnya dan berjalan kaki sejauh dua kilometer seusai makan malam kehormatan di Garuda Wisnu Kencana (GWK), pada Selasa (15/11/2022) malam. [TikTok]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gelaran Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 berakhir hari ini, Rabu (16/11/2022). Sejumlah momen menarik mengiringi pertemuan para kepala negara di Bali.

Salah satunya adalah momen di mana polisi dibuat kaget kala Presiden Prancis Emmanuel Macron mendadak turun dari mobil dan berjalan kaki sejauh 2 kilometer.

Peristiwa itu terjadi saat sang Presiden Prancis usai makan malam kehormatan di Garuda Wisnu Kencana (GWK), pada Selasa (15/11/2022) malam.

Dalam keterangan tertulis yang diterima dari Divisi Humas Polri di Jakarta, Rabu (15/11/2022), menyebutkan, orang nomor satu di Prancis itu turun dari mobilnya, lalu berjalan kaki dari Simpang Uluwatu sampai dengan Politeknik Bali, Jimbaran, sekitar pukul 22.20 WITA.

Baca Juga: Berakhir Hari Ini, KTT G20 Jadi Panggung Jokowi Jembatani Perbedaan Demi Selamatkan Dunia dari Perpecahan

Menurut Asisten Operasi Kapolri, Irjen Agung Effendi, upaya polisi mengamankan KTT G20 di Bali membuahkan hasil.

"Alhamdulillah beliau (presiden Prancis) mulai jalan kaki dari pintu keluar GWK sampai depan Politeknik sejauh dua kilometer," kata Effendi.

Ia mengatakan, polisi yang tengah berjaga siaga bersama pengawal presiden untuk mengawal presiden berusia 44 tahun itu.

Agung menekankan, polisi siap dengan berbagai perubahan pengamanan seperti yang terjadi ketika Macron mendadak turun dari mobilnya untuk menikmati suasana malam Bali.

Berdasarkan informasi, tindakan spontanitas ini dilakukan, karena Macron memiliki kedekatan emosional dengan Bali. Pada waktu kecil, dia suka diajak orangtuanya jalan-jalan di Pulau Dewata.

"Prinsipnya Polri akan menyesuaikan dengan kegiatan objek pengamanan, didukung perangkat CCTV dan yang lain untuk memastikan situasi dapat dikendalikan," katanya.

Ia menambahkan, polisi telah mempersiapkan pengamanan untuk KTT G20 selama satu tahun belakangan ini.

"Kami bersyukur bahwa para pimpinan dunia yang menjadi anggota KTT G20 merasa aman dan terkesan dengan keramahan masyarakat Bali," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI