Suara.com - Pengacara keluarga Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak, buka-bukaan mengenai perasaan dan perjalanannya dalam menghadapi kasus hukum kliennya.
Dilihat Suara.com di program Newsmaker di kanal YouTube medcom id, Martin menegaskan bahwa setiap pekerjaan memiliki risiko, termasuk ketika ia menerima kasus pembunuhan ajudan Ferdy Sambo ini.
"Ketika saya menerima kasus ini, saya juga dalam pergumulan, bukannya kita seperti manusia super yang nggak ada takutnya. Tetap saya pertimbangkan matang-matang," ujarnya, dikutip pada Senin (14/11/2022).
Benar saja, serangan yang diterima oleh Martin dan tim kuasa hukum lainnya sangat beragam. Bahkan saking banyaknya ancaman yang dihadapi, Martin tak menepis kemungkinan dirinya tidak selamat keesokan harinya.
Baca Juga: Boomerang untuk Sambo-Putri, Narasi Pelecehan dan Kepribadian Ganda Brigadir J Dianggap Blunder
"Sampai dengan kami diserang, katanya kami mau dilaporkan, katanya kami tukang asumsi, kami penyebar berita hoaks, padahal bisa kami buktikan sebaliknya," tutur Martin.
"Kita nggak tahu lho, apakah saya masih bisa bernapas besok, apakah minggu depan saya masih bisa hidup, saya nggak tahu, karena yang saya tahu musuh kami ini, karena kami melakukan sesuatu yang benar, akhirnya mungkin memantik emosi dari orang-orang yang tak suka temannya atau lingkungannya diusik," imbuhnya.
Apalagi karena ia dan tim kuasa hukum yang lain justru menerima banyak penghargaan selama menangani kasus Brigadir J. Misalnya Kamaruddin Simanjuntak yang mendapatkan Nawa Cita Awards di bidang penegakan hukum.
"Ada testimoni juga dari salah satu Menkumham dari partai tertentu, bahwa yang kami lakukan itu sangat dirindukan masyarakat Indonesia. Dua hal ini sangat penting untuk menyemangati kami, kok bisa kami (malah) dikira menyebarkan hoaks," kata Martin.
Tingginya ancaman karena melawan mantan jenderal polisi nyatanya tidak membuat Martin dan tim kuasa hukum lainnya goyah. Martin bahkan menekankan hanya ada 2 hal yang bisa membuat mereka mundur dari kasus ini.
Baca Juga: Putri Candrawathi Dikuliti Lagi, Pengacara Brigadir J Duga Istri Ferdy Sambo Ikut Arisan Brondong?
"Yang pertama, surat kuasa kami dicabut oleh klien, atau penyelamat kami Tuhan Yesus Kristus datang untuk kedua kalinya ke dunia ini. Selain itu tidak ada kata mundur," pungkas Martin menegaskan.
Untuk video selengkapnya bisa disaksikan di sini.