Tabrakan Pesawat dalam Pertunjukan Udara di Dallas Tewaskan 6 Orang

Diana Mariska Suara.Com
Senin, 14 November 2022 | 14:05 WIB
Tabrakan Pesawat dalam Pertunjukan Udara di Dallas Tewaskan 6 Orang
Dua pesawat McDonnell Douglas F/A-18 Hornet dari Angkatan Udara Swiss tampil dalam acara tahunan AXALP 2022 di di Bernese Oberland, Swiss, Rabu (19/10/2022). [Fabrice COFFRINI / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak enam orang tewas dalam tabrakan yang terjadi di pertunjukkan udara Perang Dunia II di Dallas, Amerika Serikat.

ABC News memberitakan bahwa dua pesawat vintage bertabrakan di udara dan jatuh ketika acara Wings Over Dallas digelar pada Sabtu (12/11). Acara ini sendiri menampilkan aksi pesawat tempur zaman PD II dan diselenggarakan di Bandar Udara Eksekutif Dallas.

"Pihak berwenang akan terus bekerja hari ini dalam penyelidikan dan identifikasi korban tewas. Kami memohon doa untuk keluarga korban dan semua yang terlibat," ujar Hakim Dallas County, Clay Jenkins, Minggu.

Berdasarkan informasi dari Badan Penerbangan Federal AS (FAA), pesawat Boeing B-17 Flying Fortress dan Bell P-63 Kingcobra bertabrakan dan jatuh pada sekitar pukul 13.20 waktu setempat.

Lima orang korban berada di B-17 sementara satu korban lainnya berada di P-63 ketika kecelakaan itu terjadi, sebut anggota Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB), Michael Graham, saat konferensi pers pada Minggu.

Ia juga mengatakan bahwa para penyelidik menggunakan radar untuk menentukan titik tabrakan. Mereka juga mewawancarai pilot lainnya serta mempelajari catatan pelatihan pilot yang terlibat dalam tabrakan dan catatan pemeliharaan pesawat.

Pejabat NTSB juga mengungkapkan bahwa tidak ada black box di dalam kedua pesawat, sembari menambahkan bahawa pesawat tidak diharuskan memilikinya.

Pertunjukan udara tersebut, yang digelar bertepatan dengan Hari Veteran, diselenggarakan oleh Commemorative Air Force, sebuah asosiasi pendidikan yang berfokus pada penerbangan militer Amerika.

Wali kota Dallas, Eric Johnson, mengatakan tidak ada laporan korban luka di antara para penonton atau pihak lainnya di lokasi kejadian.

Pihak bandara disebut melaporkan adanya "insiden" selama pertunjukan, yang kemudian direspons oleh unit pemdam kebakaran Dallas Fire and Rescue.

Beberapa penonton berhasil merekam asap hitam setelah tabrakan terjadi, dan puing-puing pesawat juga terlihat berserakan di jalan raya terdekat.

CEO dan Presiden Commemorative Air Force, Hank Coates, mengatakan pihaknya menyediakan layanan konseling bagi pemberi bantuan pertama dan peserta yang menyaksikan kecelakaan itu.

"Sangat sulit bagi saya untuk membicarakannya karena saya mengenal semua orang ini. Mereka adalah keluarga dan teman baik," ujarnya.

Ini adalah pertunjukan udara ketujuh organisasi itu di Dallas dan dihadiri 4.000 hingga 6.000 peserta dan sukarelawan yang hadir pada saat kecelakaan.

"Ini pertama kalinya kami harus menangani peristiwa seperti ini," kata Coates.

FAA dan NTSB sedang menyelidiki tabrakan tersebut, dan NTS akan merilis preliminary report atau laporan pendahuluan, kata Coates.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI