"Kita dalami," ucap Hengki.
Disinggung soal tewasnya keempat orang itu apakah karena keracunan? Hengki lagi-lagi enggan menyimpulkan. Ia mengatakan masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut.
"Itu sedang kita dalami dan teliti, dari berbagai kemungkinan, apakah dari kedokteran forensik seperti apa penelitiannya termasuk penyelidikan konvensional," imbuh dia.
Kesaksian Tetanggan Dan Rencana Jual Rumah

Keempat korban tewas di Kalideres oleh tetangga sekitar dikenal tertutup dengan warga. Salah satu tetangga yang rumahnya bersebelahan dengan rumah yang ditempati korban mengungkap terakhir kali berkomunikasi dengan salah satu korban adalah pada Agustus 2022 lalu.
Adalah Calvin, rumahnya bersebelahan dengan rumah yang ditempati keempat korban. Sebelum ditemukan tewas, Calvin awalnya mengira tetangganya itu sudah pindah rumah. Hal itu karena ia sudah lama tidak melihat maupun mendengar aktivitas di dalam rumah tersebut.
Calvin mengaku, biasanya ia mendengar tetangganya yang dikenal tertutup itu mengobrol di dalam rumah mereka.
"Saya tahunya rumah dia (korban) mau jual (rumah). Jai kami pikirnya udah pindah orangnya," ucar Calvin kepada wartawan, Minggu (13/11/2022).
Calvin mengungkapkan terakhir kali dia melihat dan berkomunikasi sebentar dengan Rusdianto (salah satu korban meninggal), yakni sekitar bulan Agustus atau September 2022. Ia melihat Rusdianto keluar rumahnya.
Baca Juga: Polisi Temukan Bekas Bungkus Makanan di Rumah Satu Keluarga yang Meninggal Dunia
Saat itu, Calvin melihat kaki Rusdianto tampak dibungkus kantong plastik sehingga membuat penasaran.