Suara.com - Perwakilan Partai Nasional Demokrat, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera sering bertemu untuk membentuk koalisi di pemilihan presiden dan wakil presiden 2024.
Beberapa waktu yang lalu, rencana deklarasi ketiga partai bernama Koalisi Perubahan dibatalkan karena masih belum mencapai satu kesepakatan.
Deputi Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan komunikasi antar partai masih berlangsung dan sekarang sudah banyak tercapai kesepahaman.
Dia mengatakan saat ini koalisi tinggal menunggu finalisasi dan peresmian.
Kamhar mengatakan jika PKS menunggu keputusan Majelis Syuro, Partai Demokrat menunggu keputusan Majelis Tinggi Partai.
"Jadi ini memang mesti diselenggarakan secara cermat dan seksama, tak mesti dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Mengingat waktu yang tersedia untuk tahapan proses ini sendiri masih cukup memadai," kata Kamhar, Minggu (13/11/2022).
Kamhar berharap deklarasi Koalisi Perubahan dapat menjadi game changer di pemilihan presiden 2024.
"Deklarasi koalisi ini akan menjadi game changer jika telah ditetapkan hanya ada gerak maju untuk kemenangan tak boleh ada ragu-ragu, karenanya pematangan proses ini menjadi keniscayaan," kata Kamhar.