Andi Arief Singgung 'Burung Hantu' Pecah Belah Koalisi Perubahan, NasDem: Sampai Hari Ini Gak Ada Gangguan

Kamis, 10 November 2022 | 20:32 WIB
Andi Arief Singgung 'Burung Hantu' Pecah Belah Koalisi Perubahan, NasDem: Sampai Hari Ini Gak Ada Gangguan
Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief [ANTARA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali membantah pernyataan Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief soal adanya 'Burung Hantu' yang berupaya memisahkan 'Koalisi Perubahan' yang digagas NasDem, PKS dan Demokrat di 10 November. Ia menilai sejauh ini tak pernah ada gangguan dalam penjajakan koalisi.

Ali memang awalnya meminta awak media mengkofirmasi langsung ke Andi Arief soal adanya Burung Hantu tersebut. Namun, Ali menegaskan selama ini tak pernah ada gangguan.

"Sampai hari ini sih nggak ada gangguan, ngga pernah ada upaya untuk memecah belah koalisi yang sedang dibangun hari ini," kata Ali ditemui di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).

Menurutnya, komunikasi NasDem dengan PKS dan Demokrat berjalan lancar-lancar saja. Ia mengklaim ketiga partai sudah ada titik temu.

Baca Juga: Jokowi Tak Akan Hadiri Puncak HUT ke-11 NasDem Besok, Begini Respons Surya Paloh

"Sehingga apa yang disampaikan mas Arief itu adalah suatu sikap. Sikap bahwa komitmen antara NasDem dan PKS atau Demokrat itu sudah berjalan begitu baik, Insha Allah ya," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, pihaknya enggan menanggapi isu-isu yang berkembang di luar. Menurutnya, bisa saja isu yang berkembang merupakan isu hoax.

"Jadi orang-orang dari luar itu, berita-berita di luar itu adalah berita hoax yang menurut saya tidak ada kebenarannya. Tapi itulah politik, politik itu perlu dirapikan. Itu jadi salah satu bagian daripada politik. Jadi ya nggak usah ditanggapin," pungkasnya.

Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali. [Antara]
Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali. [Antara]

Burung Hantu

Sebelumnya, deklarasi Koalisi Perubahan bersama calon mitra koalisi antara Partai Nasional Demokrat (NasDem), PKS, dan Partai Demokrat batal digelar pada 10 November 2022.

Baca Juga: 'Tanda Perang Dingin SBY dengan Surya Paloh' Kata Pengamat Soal Kandasnya Deklarasi NasDem-PKS-Demokrat

Batalnya deklarasi koalisi tersebut mengundang berbagai pertanyaan, masih memungkinkan kah ketga partai itu bergabung di Pilpres 2024 mendatang.

Menanggapi berbagai spekulasi, politikus Partai Demokrat menyebutkan bahwa hanya 'burung hantu' yang bisa memisahkan ketiga partai tersebut.

"Hanya 'burung hantu' yang bisa memisahkan koalisi Nasdem, Demokrat dan PKS," ungkap politikus Demokrat Andi Arief di akun Twitternya pada Kamis (10/11/2022).

"Burung hantu burung yang bekerjanya malam dan buas. Hanya itu yang bisa memisahkan koalisi perubahan dan perbaikan," imbuhnya.

Cuitan Andi Arief (twitter.com/Andiarief__)
Cuitan Andi Arief (twitter.com/Andiarief__)

Andi Arief sendiri tak menyebutkan lebih rinci sosok atau pihak 'burung hantu' yang ia sebutkan.

Deklarasi Koalisi Perubahan yang batal pada 10 November ini terjadi karena berbagai hal.

Menurut Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, alasan dibatalkannya rencana deklarasi Koalisi Perubahan lantaran PKS harus menggelar rapat majelis Syuro terlebih dahulu pada Desember mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI