Suara.com - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memastikan tidak ada dukungan yang dideklarasikan dalam kunjungan relawan Jokowi ke kediaman Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan.
Hal itu ditegaskan Dasco menjawab apakah kehadiran relawan Jokowi ke Kertanegara senagai simbol dukungan untuk pencapresan Prabowo atau tidak.
"Jadi kalau dibilang soal dukung mendukung, saya pikir tidak dalam forum ini," kata Dasco di Kertanegara, Kamis (10/11/2022).
Dasco berujar agenda pertemuan hari ini hanya membahas masalah-masalah kebangsaan.
Baca Juga: Temui Prabowo di Kertanegara Siang Ini,Gerindra Sebut Kedatangan Relawan Jokowi Bikin Suasana Sejuk
"Dan bagaimana sumbangan atau sumbangsih semua anak bangsa ke depan. Jadi lebih banyak sebenarnya bicara tentang itu," kata Dasco.
Diketahui, sejumlah kelompok relawan Jokowi menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (9/11/2022). Dasco menilai kalau pertemuan itu sebagai bentuk silaturahmi relawan Jokowi.
Dasco mengungkapkan bahwa bukan hanya Prabowo saja yang ditemui oleh relawan Jokowi. Sebab, sebelumnya relawan Jokowi juga sempat menyambangi Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, Senin (7/11/2022) malam.
"Ya, kalau tim Musra itu kan sebelum ketemu pak Prabowo, juga sudah ketemu juga bakal calon yang lain," ungkap Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis.
Silaturahmi yang dilakukan oleh relawan Jokowi itu diharapkan Dasco bisa melahirkan kesejukan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga: Prabowo Jadi Capres Potensial Pilihan Relawan Jokowi, Gerindra Terima Sebagai Bahan Evaluasi 2024
"Sebenarnya yang diharapkan oleh kita semua bahwa semua elemen itu saling berkomunikasi sehingga membuat suasana sejuk dalam era pesta demokrasi," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP Gerindra, Ahmad Muzani membenarkan adanya pertemuan tersebut. Setidaknya ada 18 kelompok relawan Jokowi yang bakal bertemu dengan Prabowo.
Pertemuan itu, kata Muzani, dibalut dengan makan siang bersama.
"Makan siang aja," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/11/2022).