Suara.com - Susi ART Ferdy Sambo terus menjadi sorotan karena keterangannya kerap kali berubah, bahkan dia dianggap bukanlah saksi yang kredibel dalam persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Psikolog Forensik Reza Indragiri Amriel turut menilai bahwa Susi bukan saksi yang terpercaya atau kredibel. Sehingga, keterangan Susi bisa dianggap tidaklah valid.
"Tapi uniknya, betapapun saksi Susi ini dianggap sebagai orang yang tidak kredibel alias tidak terpercaya, namun Majelis Hakim juga meminta yang bersangkutan untuk tetap dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum," kata Reza Indragiri dikutip Suara.com dari tayangan kanal YouTube tvOneNews, Kamis (10/11/2022).
Kendati tidak kredibel, Susi dikabarkan tetap dihadirkan menjadi saksi persidangan berikutnya. Menurut Reza, hal itu mungkin menandakan bahwa Majelis Hakim menemukan manfaat kehadiran Susi di sidang.
Keterangan Susi dinilai akan bisa meruntuhkan keterangan saksi lain dan bahkan dirinya bisa menjadi validator.
"Karena tanpa perlu harus menggali terlalu dalam, mengupas terlalu kritis, ternyata justru saksi Susi inilah yang akan bisa menggedor, meruntuhkan atau berperan sebagai validator terhadap keterangan-keterangan yang diberikan oleh para saksi lainnya," tutur Reza.
"Seolah saksi Susi inilah yang akan bisa meruntuhkan atau menyimpulkan bahwa ada keterangan yang valid ataupun keterangan tidak valid," sambungnya.
Reza memaparkan bahwa kehadiran saksi yang tidak kredibel itu justru harus hadir di persidangan berikutnya, sebagai challenger atau validator. Dia pun berharap perkiraan kehadiran Susi tersebut tepat.
![Terdakwa Putri Candrawathi (tengah) mengusap pipi asisten rumah tangganya Susi (kiri) saat menjalani sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (8/11/2022). [ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/08/15866-terdakwa-putri-candrawathi-tengah-mengusap-pipi-art-susi.jpg)
Susi Perllihatkan Rasa Takut saat Sidang
Pakar Mikro Ekspresi Monica Kumalasari memberikan analasisinya soal gestur dan wajah Susi ART Ferdy Sambo ketika sidang lanjutan berlangsung pada Selasa (08/11/2022).