Pidato Presiden Joko Widodo di Hari Ulang Tahun (HUT) Perindo yang digelar di MNC Center, Jakarta, Senin (7/11/2022) kembali menuai perhatian.
Tak jauh dari pidato di HUT Golkar, sambutan Jokowi juga diselingi sentilan-sentilan politik.
Dalam pidatonya di HUT Perindo, Jokowi memberi wejangan pada Ketua Umum (ketum) Perindo Hary Tanoesoedibjo dalam memiliki calon presiden (capres) 2024 mendatang.
Mulanya Jokowi memuji kelihaian Perindo dalam merekrut orang-orang hebat di mana bisa menaikkan suara di pemilu silam.
"Tapi yang kedua juga hati-hati, milih capresnya harus bener Pak Hary," kata Jokowi yang disambut riuh para hadirin yang datang.
"Karena nanti akan membantu partai mengejar threshold, milih capresnya hati-hati milih cawapresnya juga hati-hati, tapi kalau bisa jangan terlambat deklarasi juga," tambahnya.
Jokowi dalam pidatonya juga mengakui bahwa Hary Tanoe sempat menanyakan pendapatnya soal capres yang sebaiknya dipilih partainya.
"Biasanya Pak Hary kalau dengan saya sering bisik-bisik, [bilang] pak capresnya Perindo kalau ini bagaimana menurut bapak, saya sampaikan terserah Perindo, nanti saya ikut-ikut dipikir salah keliru saya nanti," ungkap Jokowi.
Lebih lanjut memasuki tahun politik Jokowi berpesan pada para petinggi partai yang datang agar jangan saling menjatuhkan.