Panduan Shalat Gerhana Bulan: Hukum, Dalil, Niat, Tata Cara, Doa Lengkap

Selasa, 08 November 2022 | 15:22 WIB
Panduan Shalat Gerhana Bulan: Hukum, Dalil, Niat, Tata Cara, Doa Lengkap
Ilustrasi Sholat - Panduan Shalat Gerhana Bulan: Hukum, Dalil, Niat, Tata Cara, Doa Lengkap (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Umat Muslim dianjurkan untuk mengerjakan shalat gerhana atau shalat khusuf saat terjadi fenomena gerhana bulan. Untuk memudahkan, simak panduan shalat gerhana bulan lengkap mulai dari hukum, niat, tata cara hingga doa.

Fenomena gerhana bulan total akan menghiasi langit Indonesia sore ini, 8 November 2022. Waktu pelaksanaan shalat gerhana di tiap wilayah di Indonesia akan berbeda-beda, tergantung zona wilayah apakah berada di wilayah barat, tengah atau timur.

Berikut Suara.com telah merangkum panduan shalat gerhana bulan lengkap untuk Anda.

Hukum Shalat Gerhana Bulan

Baca Juga: Cara Melihat Gerhana Bulan Total yang Aman Hari Ini, Perlukah Teleskop?

Hukum shalat gerhana bulan adalah sunnah muakkad, artinya shalat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Perintah mendirikan shalat gerhana tertuang dalam firman Allah Surat Fushshilat ayat 37 yang artinya seperti di bawah ini.

"Dan dari sebagian tanda-tanda-Nya adalah adanya malam dan siang serta adanya matahari dan bulan. Janganla kamu sujud kepada matahari atau bulan tetapi sujudlah kepada Allah Yang Menciptakan keduanya." (QS. Fushshilat:37)

Selain itu, dalam hadis riwayat Bukhari, Muslim dan Ahmad, Rasulullah SAW juga menyerukan umat Muslim untuk mengerjakan shalat gerhana ketika gerhana bulan atau matahari terjadi.

"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah sebuah tanda dari tanda-tanda Allah SWT. Keduanya tidak menjadi gerhana disebabkan kematian seseorang atau kelahirannya. Bila kalian mendapati gerhana, maka lakukanlah shalat dan berdoalah hingga selesai fenomena itu." (HR. Bukhari, Muslim dan Ahmad).

Niat Shalat Gerhana Bulan

Baca Juga: Nonton Gerhana Bulan Total Disini, Mendung Tidak Jadi Masalah, Kunjungi 2 Link Live Streaming

Bacaan niat shalat gerhana bulan dibedakan menjadi tiga, yakni niat untuk sendiri, sebagai makmum atau sebagai imam. Berikut bacaan latin dan artinya.

- Niat Shalat Gerhana Sendiri

Usholli sunnatal khusuufi rok’ataini lillahi ta’aalaa.

Artinya: Aku niat sholat gerhana bulan dua rakaat karena Allah Ta’ala.

- Niat Shalat Gerhana Sebagai Imam

Usholli sunnatal khusuufi rok’ataini imaaman lillahi ta’aalaa.

Artinya: Aku niat shalat gerhana bulan dua rakaat sebagai imam karena Allah Ta’ala

- Niat Shalat Gerhana Sebagai Makmum

Usholli sunnatal khusuufi rok’ataini ma’muuman lillahi ta’aalaa.

Artinya: Aku niat shalat gerhana bulan dua rakaat sebagai makmum karena Allah Ta’ala.

Tata Cara Shalat Gerhana Bulan

Berikut ini adalah tata cara sholat gerhana 8 November 2022 sesuai arahan Kemenag selengkapnya:

1. Berniat shalat gerhana di dalam hati

2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana shalat biasa

3. Membaca do’a iftitah dan berta’awudz, lalu membaca surat Al-Fatihah dilanjutkan dengan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih).

4. Kemudian ruku’ sambil memanjangkannya, lalu bangkit dari ruku’ (i'tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”

5. Setelah i'tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat yang panjang, di mana berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama

6. Kemudian ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ yang sebelumnya

7. Lalu bangkit dari ruku’ (i'tidal), dan kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali.

8. Setelah itu, bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya, hingga diakhiri dengan salam.

Doa Gerhana Bulan

Berikut ini doa gerhana bulan yang bisa diamalkan pada tanggal 8 November 2022.

"Allahumma ahillahu ‘alaina bil amni wal imani was salamati wal islami. Hilalu khairin wa rusydin."

Artinya, “Wahai Tuhanku, terangkanlah ini bulan di atas kami dengan sentosa, iman, selamat, dan islam. Ini bulan menerangkan kebaikan dan petunjuk,” (dapat dilihat pada Sayid Utsman bin Yahya, Maslakul Akhyar, Cetakan Al-‘Aidrus, Jakarta).

Bacalah doa di atas sebanyak tiga kali. Kemudian lanjutkan dengan memperbanyak dzikir dengan bacaan seperti di bawah ini.

“Subhanallah walhamdulillah walaa ilaaha illallahu Allahu akbar.”

Artinya: Maha suci Allah. Segala puji bagi Allah. Tiada Tuhan selain Allah. Allah Maha Besar.

Itulah panduan shalat gerhana bulan lengkap mulai dari hukum, dalil, niat, tata cara hingga bacaan doa latin. Semoga bermanfaat!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI