
Pengakuan Reza ini kemudian dibantah juga oleh Daden. "Siap, saya tidak menggeledah, Yang Mulia. Saya berkata jujur, saya tidak menggeledah," tegas Daden.
"Saya juga mendengar keterangan Saudara Reza itu, bahkan dia bilang sampai buka joknya, saya tidak ada menggeledah sama sekali. Saya kasih tahu kalau berpakaian preman ke Biro Provos itu tidak pas untuk pakai senjata karena bukan fungsinya," imbuhnya.
Wahyu lantas mengungkit minimnya peran CCTV sebagai alat bukti di kasus yang melibatkan banyak anggota polisi ini.
"Sayangnya CCTV rumah Saguling tidak dijadikan barang bukti di sini. Kalau CCTV itu ada pasti keterangan, entah punya Saudara atau Saudara Reza yang benar," tutur Wahyu.
"Siap Yang Mulia, saya menyatakan yang sebenarnya, tidak ada penggeledahan sama sekali."

"Saudara mengatakan bahwa Saudara tahu (Brigadir J meninggal sehari setelah kejadian). Tapi kalau dari cerita Reza kemarin, kami simpulkan Saudara sudah tahu sebelumnya. Bahwa ketika Saudara menghubungi Reza, Saudara sudah tahu kalau Yosua sudah meninggal."
"Saya belum tahu Yang Mulia.
"Saudara sudah disumpah lho."
"Siap, saya berkata jujur Yang Mulia, saya tidak tahu dan saya sudah disumpah.
"Apa yang disampaikan Romer kepada Saudara?"