Seret Nama Atta Halilintar Hingga Kevin Aprilio, Polisi Blokir Rekening 8 Tersangka Robot Trading Net89

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 08 November 2022 | 06:00 WIB
Seret Nama Atta Halilintar Hingga Kevin Aprilio, Polisi Blokir Rekening 8 Tersangka Robot Trading Net89
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah. (Suara.com/Rakha)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri melakukan pemblokiran terhadap 89 rekening milik delapan tersangka kasus dugaan penipuan investasi robot trading Net89 PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI).

“Saat ini status delapan tersangka tersebut dilakukan pemblokiran oleh penyidik,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol. Nurul Azizah di Jakarta, Senin (7/11/2022).

Penyidik telah menetapkan delapan petinggi PT SMI Net89 sebagai tersangka. Mereka adalah, AA selaku pendiri atau pemilik Net89 atau PTSMI, LSH selaku direktur, ESI selaku member dan exchanger. Kemudian lima tersangka, LS, AL, HS, FI dan D selaku sub exchanger.

“Selaku sub exchange Net89 PT SMI, kelima tersangka sebagai tempat tujuan para member untuk mendepositkan dana dan asal pencarian dana kepada para member Net89,” kata Nurul.

Baca Juga: Profil dan Kekayaan Reza Paten, Crazy Rich Tersangka Investasi Bodong Net89

Dalam kasus ini turut menyeret nama-nama publik figur seperti Atta Halilintar, Kevin Aprilio, Taqi Maliq, Adi Perkasa dan Mario Teguh.

Dihubungi terpisah, Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol. Chandra Sukma Kumara menyebutkan pihaknya melakukan pemeriksaan atau pengambilan keterangan kepada pihak-pihak yang memiliki keterkaitan dengan perkara tersebut.

Publik figur yang telah dimintai keterangan seperti Atta Halilintar dan Kevin Aprilio pada pekan lalu.

Menurut Chandra, Atta Halilintar melalui lelang terbuka untuk menjual barang yang dibeli Reza Shahrani (Paten), yang pada saat itu, suami Aurel Hermansyah itu tidak mengenal tersangka.

“Ini masih kami tanyakan ke ahli TPPU,” kata Chandra.

Baca Juga: Duit Rp2,2 M Diduga Hasil Kejahatan Gegara Robot Trading Net89, Bagaimana Nasib Pembangunan Masjid Atta Halilintar?

Sedangkan Kevin Aprilo keterkaitan dia dalam kasus ini, kata Chandra adalah sebagai korban.

“Yang bersangkutan (Kevin) malah sebagai korban Net89, karena dia juga salah satu member dan uang miliknya masih ada yang tertahan di Net89,” kata Chandra.

Penyidikan masih tersebut berjalan, tidak berhenti pada delapan tersangka.

Sebelumnya, kuasa hukum para korban M Zainul Arifin, ada 230 orang korban penipuan investasi Net89 SMI yang berdomisili dari berbagai daerah. Mengalami kerugian bervariasi mulai dari Rp1 juta sampai dengan Rp1,8 miliar.

“Jadi total kerugian semuanya adalah Rp28 miliar,” kata.

Ia juga menyebutkan, ada 134 diduga para pelaku dugaan tindak pidana penipuan investasi, lima orang di antaranya publik figur dan tujuh orang pendiri, lima orang CEO, dan kemudian 37 orang terkait leadernya, dan 51 orang terkait exchange.

“Para oknum ini saya rasa skema yang digunakan dengan skema ponzi, kemudian dengan modus MLM, robot trading ilegal, sehingga merugikan banyak korban,” kata Chandra. (Sumber: Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI