'Masih Tergeletak Berlumuran Darah', Kesaksian Mengejutkan Sopir Ambulans Pengantar Jenazah Brigadir J

Senin, 07 November 2022 | 12:50 WIB
'Masih Tergeletak Berlumuran Darah', Kesaksian Mengejutkan Sopir Ambulans Pengantar Jenazah Brigadir J
Ahmad Syahrul Ramadhan, sopir mobil ambulans pembawa jenazah Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat ke RS Polri Kramat Jati mengatakan jenazah Brigadir J tak sempat dibawa ke IGD. (Suara.com/M. Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sidang kasus perkara pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J kini menambah satu orang saksi yakni sosok sopir ambulans, Ahmad Syahrul Ramadhan.

Syahru lhadir sebagai saksi di persidangan dengan terdakwa Bharada E alias Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Maruf, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (7/11/2022).

Syahrul membeberkan tegangnya detik-detik dirinya memacu mobil ambulans untuk mengantarkan jenazah Brigadir J yang terkoyak peluru karena ulah Ferdy Sambo dan kroni-kroninya.

Sosok supir ambulans tersebut juga mengungkap beberapa kejanggalan yang terjadi saat jenazah Brigadir J diantar ke rumah sakit, seperti keramaian pasca insiden dan fakta bahwa Yosua tak segera diantar ke ruang jenazah.

Rumah Duren Tiga ramai orang usai Brigadir J ditembak

Syahrul mengungkap satu pemandangan yang cukup janggal saat dirinya dipanggil Rumah Duren Tiga usai penembakan terjadi.

Ia dibuat kaget gegara banyaknya orang yang hadir di lokasi pasca penembakan yang terjadi pada 8 Juli 2022 itu.

Bahkan, Syahrul tambah kaget ketika melihat beberapa orang yang membawa kamera.

"Sampai di dalam rumah saya kaget karena ramai dan banyak juga kamera. Saya ikuti police line. Lalu saya terkejut di samping tangga ada jenazah," ujar Syahrul.

Baca Juga: Jasad Brigadir Yosua Berlumur Darah, Sopir Ambulans Akui Diberi Uang untuk Cuci Mobil Pengangkut Jenazah

Syahrul kemudian mengungkap bahwa jenazah Yosua urung dikantongi dan masih bersimbah darah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI