Suara.com - Survei LSI Denny JA menunjukkan bahwa Partai Nasional Demokrat atau NasDem terancam tak lolos parliamentary threshold DPR RI 2024 mendatang.
Pasalanya, dalam survei tersebut NasDem hanya meraup 3,9 persen suara sementara syarat perolehan suara mendapa kursi DPR (parliamentary threshold) yakni 4 persen.
Mengomentari hasil survei tersebut, mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebutkan bahwa NasDem tak dapat durian runtuh usai mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) 2024 mendatang.
"Partai @NasDem berharap durian runtuh dalam elektabitas atas suara pendukung Anies. Ternyata Nasdem ketimpa durian mentah yang bikin kepala bocor berdarah dan harus masuk ICU," tulis Ferdinand di akun Teitternya pada Selasaa (1/11/2022).
Baca Juga: Spanduk Anies Baswedan Dipasangkan dengan Aher dari PKS, Sinyal Kuat Koalisi Baru
Lebih lanjut, Ferdinand menyarankan agar NasDem segera mengevaluasi pencalonan untuk capres mendatang.
"Saran saya, segera evaluasi pencalonan @aniesbaswedan jika tak ingin mati," imbuhnya.
Cuitan tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
"Indonesia ini tidak kekurangan sosok calon pemimpin yang baik dan bisa kerja kok," komentar warganet.
"Mau punya Presiden baru? Sembrono itu gegabah," imbuh warganet lain.
"Pak Ferdinand, jadi politikus aja gagal, malah ngasih saran ke parpol lain," tambah lainnya.
"Kenapa sih takut Anies calon presiden, sampai dijegal-jegal sampai gagalkan Anis. Bila tidak berhasil usul penggagalan pemilu," tulis warganet di kolom komentar.
"Eletabilitas @NasDem akan naik lagi Bila usung @MahfudMD jadi capres karena Mahfud putra kebanggan NU," timpal lainnya.
Survei Denny JA: PDIP Meroket NasDem Ambruk
Pada riset yang dilakukan Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Elektabilitas Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) Perjuangan masih yang tertinggi dibanding partai lain.
Di bawahnya, ada Partai Golkar dan Gerindra yang membayangi. Elektabilitas PDIP masih 20,19 persen, sementara Golkar di urutan kedua dengan 14,5 persen, dan Gerindra di urutan ke tiga dengan 9,8 persen.
Posisi keempat, diduduki oleh PKS dengan elektabilitas 8,3 persen, diikuti PKB dengan elektabilitas 5,9 persen. Posisi keenam diisi oleh Partai Demokrat dengan 5,4 persen.
Kemudian NasDem 3,9 persen, dan ada partai-partai lain seperti Perindo yang kemarin tidak lolos di parlemen ternyata sekarang ada peningkatan di sini sebesar 3 persen.
Sementara itu, ada beberapa partai lama, namun saat ini jumlah perolehan elektabilitasnya masih belum mencapai 4 persen, yakni PAN, PPP, dan Hanura.