Suara.com - Kekasih Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Vera Simanjuntak blak-blakan membongkar momen terakhir hidup sang kekasih menjelang tewas ditembak Ferdy Sambo Cs.
Adapun Vera hadir sebagai saksi dalam sidang kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Kala itu, pacar Brigadir J tersebut banyak membeberkan gelagat yang tak biasa dari Brigadir J menjelang detik-detik kematiannya. Yosua bahkan mengirimkan sebuah pesan terakhir yang membuat Vera kebingungan.
Yosua menunjukkan gelagat aneh saat video call
Baca Juga: Di Hadapan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Samuel Ungkap Ngerinya Luka Tubuh Brigadir J
Yosua sempat menghubungi sang kekasih melalui panggilan telepon video (video call) beberapa waktu sebelum hari terjadinya insiden. Tangkapan layar video call tersebut juga ditayangkan di pengadilan sebagai barang bukti.
Vera mengungkap bahwa Yosua pernah menunjukkan gelagat aneh saat keduanya bercakap melalui telepon, tepatnya pada 21 Juni yakni beberapa pekan sebelum kematian sang Brigadir.
"Tiba-tiba dia telepon saya 21 Juni. Jam 12 malam, kemudian dia bertanya 'lagi di mana, Dek?'. 'Lagi di rumah, Bang, nggak dinas?', 'Abang ada masalah, Dek'," ujar Vera menceritakan percakapannya dengan Brigadir J.
Minta Vera mencari kekasih baru hingga dada sakit
Waktu itu, Yosua bercerita kepada sang kekasih bahwa dirinya sedang diterpa masalah. Namun, ia enggan membeberkan secara gamblang masalah yang ia hadapi. Vera dibuat bingung hingga harus meminta bantuan adik Yosua untuk mencari tahun masalah yang dihadapi sang kakak.
Baca Juga: Netizen Berburu Link Kebaya Merah Viral, Acara Musik Outdoor di Kota Bekasi Dilarang
Yosua juga bahkan meminta Vera untuk mencari kekasih baru ketimbang harus menunggu menikah dengannya.
"Bukalah dik hatimu untuk laki-laki lain. Menikah, punya anak kalian, bahagia," lanjut Vera menirukan ucapan mendiang kekasihnya.
Vera sontak menolak permintaan kekasihnya tersebut dan perasaan curiganya mulai memuncak.
"Nggak mau saya bilang. Aku maunya nikah sama abang, abang diem aja. Abang udah gak sayang lagi ya sama adik?," lanjut Vera.
Setelah itu, Yosua tiba-tiba mengalami sesak di dadanya dan izin pamit ke Vera.
"Terus dia bilang 'Dadaku sakit dik, aku mau tidur aja ya," timpal Vera menirukan ucapan Yosua di telepon.
Yosua sempat cerita soal 'Skuad'
Selain soal masa depan hubungan mereka, Yosua sempat curhat bahwa dirinya mengalami cek-cok dengan sekelompok orang yang ia sebut sebagai 'Skuad'.
Yosua juga sempat dituduh menyakiti sosok 'Ibu' yang diduga sebagai Putri Candrawathi.
"‘Kurang ajar orang ini.’ Terus saya bilang kurang ajar gimana? ‘Ibu sakit, aku dituduh bikin ibu sakit.’ Sakit apa saya bilang? ‘Enggak tahu saya, ada lah orang di sini,'" ucap Vera menirukan kata Yosua di telepon.
"Aku diancam’. Siapa yang ancam? ‘Squad-squad di sini.’ Ya sudah kalau abang tidak salah, abang jangan takut,” pungkasnya Vera.
Kontributor : Armand Ilham