Suara.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep turut menuruni kiprah bisnis sang ayah. Kaesang bahkan disebut-sebut sudah melampaui kekayaan Jokowi di usianya yang masih 27 tahun.
Dalam hal ini, Kaesang dilaporkan pernah transaksi saham senilai Rp 92 miliar, jauh melampaui total harta Jokowi yang hanya Rp 63 miliar.
Soal awal terjun ke dunia bisnis, Jokowi buka-bukaan soal modal awal putra bungsunya itu.
"Anak saya itu bertanya ke saya misalnya pak saya mau bisnis ini, saya cuma bilang ya sudah jalan," ujar Presiden Joko Widodo dalam obrolan bersama Putri Indonesia yang tayang di Kurnia FM.
"Dan yang saya senang dia enggak berpikir gimana cari modalnya gimana cari partnernya tapi mulai dulu itu saya tekankan sejak kecil," imbuhnya.
Berbicara Kaesang, Jokowi menyebutkan bahwa dia tak memberikan sedikitipun suntukan dana. Berbeda dengan gibran yang ia pinjami sertifikat untuk dipinjamkan ke bank.
"Yang kedua ini [Kaesang] benar-benar saya enggak memberi apa-apa, sertifikat enggak duit apalagi," kata Jokowi.
"Tapi dia partneran dengan temannya, dan jalan dari situlah dia dapat membuka, membuka, membuka," imbuhnya.
Kaesang diketahui memiliki kekayaan di atas Rp90 miliar. Jumlah ini diketahui setelah putra bungsu Presiden Jokowi tersebut diketahui setelah membeli saham senilai Rp92 miliar dari PT Panca Mitra Multiperdana. Kaesang memiliki sekitar delapan persen dari total saham perusahaan tersebut. Kaesang juga merupakan pemilik saham mayoritas Persis, sebesar 40 persen.
Dikutip dari Strait Times berikut sumber cuan Kaesang Pangarep, antara lain: Usaha Sang Pisang yang menyediakan beragam varian rasa pisang, selain itu ada usaha kedai kopi yang bernama Ternakopi.
Kaesang bersama Chef Arnold dan Gibran Rakabuming membuka lini bisnis kuliner dengan menu utama rice bowl dengan brand Mangkok Ku. Untuk lini busana dengan tema kecebong lahirlah Sang Javas. Dia juga menjabat komisaris di Rans Entertaintment.