Siapa Kombes Leonardo Simatupang? Diceritakan Ayah Brigadir J karena Sebut Kematian Yosua Aib

Selasa, 01 November 2022 | 15:23 WIB
Siapa Kombes Leonardo Simatupang? Diceritakan Ayah Brigadir J karena Sebut Kematian Yosua Aib
Orang tua Brigadir J saat menjadi saksi untuk terdakwa Ferdy Sambo di PN Jakarta Selatan. (Arga/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Nama Kombes Leonardo Simatupang disebut-sebut oleh ayah dari mendiang Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Samuel Hutabarat, pada saat menceritakan kronologi ketika ia mengetahui anaknya meninggal dunia di sidang Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Dalam ceritanya, pada tanggal 8 Juli 2022 silam, telepon Samuel Hutabarat berdering pada saat dirinya sedang berada di Padang Sidempuan, Sumatera Utara. Pada saat itu waktu menunjukkan pukul 21.30 WIB, putra Samuel, Mahareza Rizky Hutabarat mengabarkan bahwa sang kakak, Yosua sudah tiada.

Reza tidak menceritakan lebih lanjut terkait dengan kematian kakaknya. Dalam percakapan tersebut, Samuel hanya mendapatkan kabar bahwa abangnya yang berpangkat Brigadir tersebut telah wafat.

Keesokan harinya, pada tanggal 9 Juli 2022 pukul 22.30 WIB, Samuel tiba di Jambi dan mendapati peti jenazah yang di dalamnya terdapat jasad Brigadir J.

Kala itu, rumah Samuel sudah ramai dipenuhi oleh orang yang melayat. Tampak beberapa anggota kepolisian berpakaian Provost juga berjaga di rumahnya.

Ada seorang polisi yang berpangkat Komisaris Besar (Kombes) bernama Leonardo Simatupang. Kombes Leonardo enggan bercerita kepada pihak keluarga Brigadir J terkait dengan kematian putra Samuel meskipun Samuel terus mendesak Leonardo di hadapan banyak orang yang berkumpul di rumah duka tersebut.

Kombes Leonardo Simatupang hanya menjelaskan bahwa kejadian yang menimpa Brigadir J adalah sebuah aib dan tidak pantas didengar oleh orang banyak.

Leonardo kemudian buka suara dengan singkat, ia menyebut bahwa Brigadir J masuk ke dalam kamar Putri Candrawati di rumah dinas Ferdy Sambo di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Leonardo menjelaskan bahwa Brigadir J hendak melakukan perbuatan tidak senonoh kepada istri Ferdy Sambo tersebut.

Baca Juga: Utarakan Perasaannya sebagai Orang Tua, Samuel Hutabarat Ayah Brigadir J Minta Ferdy Sambo Buka Masker saat di Pengadilan

Kemudian Leonardo menjelaskan peristiwa tembak menembak. Ia menjelaskan bahwa Bharada Richard Eliezer yang pada saat itu juga tengah berada di rumah dinas Ferdy Sambo. Brigadir J disebut-sebut merampas senjata dan menembak Bharada E.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI