Seloroh Arsul Sani ke Erick Thohir: Tolong Bisiki Jokowi, Kalau Ada Reshuffle PPP Minta Tambah Kursi Wamen

Senin, 31 Oktober 2022 | 21:50 WIB
Seloroh Arsul Sani ke Erick Thohir: Tolong Bisiki Jokowi, Kalau Ada Reshuffle PPP Minta Tambah Kursi Wamen
Wakil Ketua Umum DPP PPP Arsul Sani (kedua dari kiri) dan Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dalam acara Seminar Nasional & Temu Tokoh Wanita Persatuan Pembangunan di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2022). [Suara.com/Bagaskara Isdiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP PPP Arsul Sani sesumbar jika partainya memiliki kader-kader perempuan berkualitas untuk ditempatkan di posisi jabatan strategis negara. Ia pun berseloroh berharap agar ada kader perempuan PPP bisa diakomodir jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan kabinet atau reshuffle.

Hal itu disampaikan Arsul dalam acara Seminar Nasional & Temu Tokoh Wanita Persatuan Pembangunan di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2022). Acara itu dihadiri juga oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

Awalnya Arsul Sani sesumbar ada dua kader perempuannya kekinian dapat menduduki kursi duta besar untuk Indonesia.

Kemudian dia berseloroh ke Erick Thohir yang hadir dalam acara agar bisa membisiki Jokowi agar mengakomodir lagi kader perempuan PPP.

"Nah ke depan mudah-mudahan Pak Erick tolong bisikin Pak Jokowi gitu, kalau ada reshuffle, tolong PPP tambah wakil menteri (Wamen) gitu loh hehe," kata Arsul.

Menurutnya, PPP siap menyodorkan kader perempuannya lagi jika seandainya diminta oleh Jokowi. Namun hal itu akan tergantung Munas Wanita Persatuan Pembangunan atau WPP PPP akan berjalan mulus atau tidak.

"Kalau Munasnya enggak mulus nggak jadi ajukan calon wamen dari perempuan gitu ya," ungkapnya.

Menteri BUMN Erick Thohir ditemui di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2022). [Suara.com/Bagaskara Isdiansyah]
Menteri BUMN Erick Thohir ditemui di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2022). [Suara.com/Bagaskara Isdiansyah]

Lebih lanjut, Arsul mengatakan, sebagai partai Islam memang kerap dianggap kurang progresif dalam isu-isu berkaitan dengan perempuan. Namun menurutnya, anggapan itu salah.

"Tapi sesungguhnya tidak. Kita buktikan pada posisi yang ada. Insya Allah kita harapkan nanti ke bawah juga perempuan ini mendapatkan alokasi kedudukan posisi yang proporsional dengan kaum laku-laki."

Baca Juga: Bupati Bangkalan Abdul Latif Ditetapkan Tersangka Kasus Suap oleh KPK, PPP Siap Beri Bantuan Hukum

"Dalam konteks ini, Munas WPP juga harus menyiapkan para perempuan tanggu untuk jadi caleg kita untuk mengisi kewsjibam 30 perempuan kuota caleg perempuan," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI