Suara.com - Menteri Parlemen dan Komunikasi Sosial Timor-Leste, Francisco Martins da Costa Pereira Jeronimo didampingi delegasi Minister of Parliamentary Affairs and Social Communication (MAPCOMS) Timor-Leste melakukan kunjungan kehormatan ke Telkom Landmark Tower, Jakarta Selatan, dalam rangkaian Kunjungan Kerja ke Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia beberapa waktu lalu.
Kunjungan tersebut diterima oleh Direktur Wholesale and International Service (WINS) Telkom, Bogi Witjaksono, PGS Chief Executive Officer Telin (CFRMO Telin) Doni Andriansyah, Chief Commercial Officer Telin Kharisma, Chief Executive Officer Telin Timor-Leste Benedictus Ardiyanto Priyo dan Senior Leaders TelkomGroup. Kegiatan ini dilakukan sebagai kunjungan balasan atas kunjungan Direktur WINS Telkom dan Chief Executive Officer Telin Budi Satria Dharma Purba pada bulan Juni 2022 yang lalu ke Kantor MAPCOMS di Timor-Leste.
"Sebagai digital telco terdepan di Indonesia, TelkomGroup berkomitmen untuk terus bekerja dan mendukung Pemerintah dan masyarakat Timor-Leste, melalui bidang komunikasi serta percepatan digitalisasi," ucap Direktur Wholesale and International Service (WINS) Telkom, Bogi Witjaksono.
Dalam sambutannya Menteri Francisco Jeronimo juga meminta kepada pihak TelkomGroup untuk membantu Pemerintah Timor-Leste dan masyarakat khususnya memfasilitasi atau menghubungkan wilayah telekomunikasi di pedesaan dan daerah terpencil sehingga masyarakat dapat memiliki akses yang lebih baik terhadap informasi seperti Program Delapan Pemerintah yang tetap berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat melalui Program MAPCOMS "Naroman ba Suku" yang saat ini sedang berlangsung.
Baca Juga: Andika Perkasa dan Hendropriyono Terima Penghargaan Dari Timor Leste
TelkomGroup melalui anak perusahaannya, Telin telah hadir di Timor-Leste selama 10 tahun untuk membangun negara melalui bidang komunikasi dan digitalisasi. Mengusung produk Telkomcel yang merupakan Mobile Network Operator (MNO), 95% karyawan Telin di Timor-Leste merupakan warga negara Timor-Leste dengan level Manager Up memiliki porsi sebesar 75%.