Suara.com - Beredar video yang memperlihatkan warga Bali melangsungkan upacara dan diklaim dilakukan untuk menyambut kedatangan Anies Baswedan ke pulau dewata.
Unggahan video itu dibagikan oleh akun @azissyaifudin111 di jejaring media sosial TikTok.
Dalam video itu menunjukkan ramai orang yang tengah melakukan suatu upacara.
Begini narasi yang dituliskan dalam unggahan video tersebut.
Baca Juga: Transaksi Money Changer di Bali Rata-rata Rp 627 Miliar Per Bulan, Naik 161 Persen
"Masyarakat Bali bersuka cita menyambut kedatangan Anis di Bali semoga berkah selalu amiin.."
Lalu benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Berdasarkan hasil penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, klaim masyarakat Bali menyambut Anies dengan menggelar upacara dengan sukacita adalah salah.
Faktanya, video tersebut bukanlah upacara penyambutan Anies, melainkan upacara ngaben atau pembakaran jenazah yang dilakukan oleh umat Hindu.
Baca Juga: Baliho Babi Guling di Jalur G20 Diberangus, Netizen: Kepakkan Sayap Kebhinekaan Dong!
Setelah ditelusuri pun, klip tersebut serupa dengan sejumlah rekaman video upacara ngaben. Salah satunya adalah video yang diunggah oleh kanal YouTube "Krisna Aditya" pada 3 Agustus 2018 lalu, dengan judul “NGABEN TERBESAR DI LAMPUNG”.
Adapula sejumlah pria yang mengenakan baju hitam dengan tulisan "Pitra Yadnya" dalam video tersebut di bagian punggung.
Pitra Yadnya itu merupakan rangkaian upacara memuliakan leluhur yang dilakukan oleh umat Hindu. Adapun salah satu proses dalam upacara Pitra Yadnya adalah Ngaben.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar yang diunggah oleh akun @azissyaifudin111 soal klaim masyarakat di Bali menyambut kedatangan Anies dengan upacara penyambutan adalah keliru.
Informasi yang telah tersebar tersebut masuk ke dalam kategori konten menyesatkan.