Media Lokal di LMS 2022 Diajak Dapatkan Cuan Menggiurkan Melalui Monetisasi Video

Jum'at, 28 Oktober 2022 | 10:17 WIB
Media Lokal di LMS 2022 Diajak Dapatkan Cuan Menggiurkan Melalui Monetisasi Video
Salah satu agenda yang digelar di LMS 2022 bertema Video packaging and monetization dalam agenda Local Media Summit (LMS) 2022 yang digelar di Perpusnas Jakarta pada Kamis (27/10/2022). [Suara.com/Wakos Reza]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Visibilitas menjadi poin penting dalam meraup cuan melalui video. Sehingga video bisa terlihat oleh pembaca untuk menarik perhatian pengiklan agar mau memasang iklan di media.

Hal tersebut diungkapkan Indonesia Country Director DailyMotion Derian Laks dalam sesi Video packaging and monetization dalam agenda Local Media Summit (LMS) 2022 di Gedung Perpustakaan Nasional pada Kamis (27/10/2022)

Derian mengungkapkan, visibiltas tinggi tergantung pada penempatan video di dalam satu domain. Langkah ini yang kemudian perlu dilakukan bagi media-media lokal.

"Video yang sudah diproduksi itu bagaimana caranya terlihat di domain," kata dia.

Menurutnya, visibiltas sangat penting bagi pengiklan karena dari situlah ukuran mereka dalam memasang iklan di sebuah konten video.

Salah satu cara yang dilakukan DailyMotion dalam meningkatkan visibilitas video adalah dengan menempatkan video di tengah artikel berita. Ini dilakukan DailyMotion bersama media Suara.com.

"Setelah ini dilakukan adalah hasil perubahan signifikan. Pertama view naik, revenue naik," ucap dia.

Selain Derian, Konten Manajer Tribun Bengkulu Prawira Maulana berbagi kisah sukses dalam bermain di konten video yang tayang di salah satu platform media sosial. Diakuinya, jika mengacu pada syarat monetisasi sangat berat.

"Monetisasi Facebook luar biasa beratnya. 600 ribu menit tayangan dalam 60 hari dibanding Youtube 4.000 jam per 12 bulan. Facebook sangat berat. Banyak yang menyerah sebelum mencoba," ujarnya.

Baca Juga: LMS 2022: Media Era Digital Tak Hanya Fokus Konten tapi Harus Pikirkan Infrastrukturnya

Namun jika terus konsisten memproduksi konten akan bisa meraup cuan ratusan juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI