Suara.com - Presiden China, Xi Jinping, menyatakan dirinya berharap hubungan dan kerja sama negaranya dan Amerika Serikat dapat semakin erat dan solid di tengah ketidakpastian global yang terjadi saat ini.
Harapan sang presiden disampaikan ketika ia memberikan ucapan selamat kepada Wakil Ketua National Committee on U.S.-China Relations atau Komite Nasional Hubungan AS dan China, Evan Greenberg, atas penghargaan yang diterimanya di acara gala komite tersebut.
Seperti diberitakan oleh Antara, dalam sambutannya, Presiden Xi menambahkan situasi dunia saat ini tidaklah tenang, sehingga ia berharap terjalin komunikasi dan kerja sama lebih erat antara China dan AS.
Ia juga mengapresiasi seluruh anggota komite atas dedikasi mereka terhadap pertumbuhan hubungan China dan AS, serta terkait pertukaran dan kerja sama kedua negara di berbagai bidang.
Menurut Xi, China dan AS merupakan dua negara besar yang dapat membawa stabilitas dan kepastian lebih besar kepada dunia serta mendorong perdamaian dan pembangunan dunia global.
China siap bekerja sama dengan AS untuk menemukan cara yang tepat guna menjalin hubungan harmonis di era baru atas dasar saling menghormati, koeksistensi damai, dan kerja sama yang saling menguntungkan; sehingga menghadirkan manfaat tidak hanya bagi kedua negara, tapi juga seluruh dunia, kata Xi.
Xi berharap Komite Nasional Hubungan AS dan China serta semua pihak yang mendukung hubungan kedua negara terus berperan aktif dan membawa hubungan bilateral tersebut kembali ke jalur perkembangan sehat dan stabil.
Sementara itu, pada hari yang sama, Presiden AS Joe Biden juga mengirimkan pesan ucapan selamat untuk acara gala dinner Komite Nasional tersebut.
Terkait hubungan kerja sama China dan negara-negara Barat, sebelumnya, pemerintah negara Asia Timur itu juga telah menyatakan membuka diri dan siap bergandengan tangan dengan Eropa dalam meningkatkan kerja sama bilateral di berbagai bidang.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menyatakan kerja sama antara China dan Eropa berakar kuat pada dukungan solid dari masyarakat, kepentingan bersama yang ekstensif, dan kebutuhan strategis serupa.
Kerja sama semacam itu, tambahnya, memiliki ketahanan dan potensi yang cukup besar.
"China siap bergandengan tangan dengan Eropa untuk bersama-sama mengupayakan kemajuan yang lebih signifikan dalam kerja sama bilateral di berbagai bidang dan memberikan lebih banyak manfaat bagi masyarakat dari kedua belah pihak," kata Mao pada pertengahan Oktober lalu.