Ayah-Ibu Brigadir Yosua Terima Permintaan Maaf Bharada E: Mohon Berkata Jujur Anakku

Selasa, 25 Oktober 2022 | 18:29 WIB
Ayah-Ibu Brigadir Yosua Terima Permintaan Maaf Bharada E: Mohon Berkata Jujur Anakku
Bharada E sungkem meminta maaf kepada kedua orang tua Brigadir J yang hadir sebagai saksi dalam sidang keduanya, Selasa (25/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ayah Brigadir Yosua, Samuel Hutabarat, mengaku sudah menerima permintaan maaf dari Bharada Ricard Eliezer atau Bharada E atas perbuatan yang ia lakuknya terhadap putra sulungnya. Bharada E diperintah Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J.

"Memang Eliezer sudah meminta maaf dan mengakui semua kesalahannya apa yang telah dia perbuat," kata Samuel menjawab Majelis Hakim perihal penerimaan maaf dari Bharada E saat persidangan di PN Jaksel, Selasa (25/10/2022).

Samuel sendiri beserta pihak keluarga menyatakan telah memaafkan Bharada E. Kendati begitu, dia meminta Bharada E tetap mengikuti proses persidangan yang masih berjalan.

Baca Juga: Sidang Lanjutan Bharada E Hadirkan 12 Saksi, Ada Dukungan Moral Lewat Karangan Bunga Untuk Bekas Anak Buah Ferdy Sambo

"Oleh karena itu apa yang udah diperbuat oleh Bharada E sudah diakuinya secara terbuka tentu kita selaku umat Tuhan harus mengikuti ajarannya tapi dalam hal ini kami tidak mau melampaui proses hukum. Biarlah proses hukum berjalan sesuai yang ada," ucap Samuel.

Kepada Ricard, Samuel meminta untuk berkata jujur selama menjalani persidangan. Dia berharap Ricard Eliezer bisa menyampaikan hal yang sebenarnya terjadi di Duren Tiga saat itu.

"Yang saya mohon sebelumnya saya memohon kepada Bharada E. Coba lihat saya nak kamu harus berkata jujur apa yang kamu lihat, apa yang kamu rasakaan saat kejadian saya mohon di persidangan selanjutnya kamu jujur Tuhan Yessus menyertaimu," ujar Samuel.

Majelis Hakim kemudian mempersilakan Ibunda Brigadir Yosua, Rosti Simajuntak untuk menyampaikan permohonannya kepada Bharada E.

Dengan berlinang air mata, Rosti meminta Ricard untuk dapat memberikan keterangan yang jujur dalam persidangan. Dia menyebut kematian Yosua merupakan sebuah kehilangan yang berat baginya.

Baca Juga: 4 Bukti Brigadir J Lakukan Pelecehan ke Putri Candrawathi

"Kami mohon, ibu yang berduka berat kepergian anak kami dirampas nyawanya, secara manusia kalian tidak ada hati nurani," ungkapnya.

Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Richard Eliezer alias Bharada E saat mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Richard Eliezer alias Bharada E saat mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Itu saja saya mohon Bharada E, sebagai ibu, kamu juga punya ibu mohon berkata jujur anakku, jangan ada yang dibohong-bohongi," imbuhnya.

Ricard Sungkem ke Ayah-Ibu Yosua

Sebelumnya, kuasa hukum Brigadir Yosua, Kamaruddin Simajuntak membeberkan perkataan Bharada Ricard Eliezer atau Bharada E saat sungkem ke ibunda Yosua, Rosti Simajuntak dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel) pada Selasa (25/10/2022).

Kamaruddin menyebut Ricard menyampaikan permohonan maaf ke Rosti.

"Itu minta maaf, dia bilang minta maaf," kata Kamaruddin kepada wartawan di PN Jaksel, Selasa (25/10/2022).

Kamaruddin menyebut pihak keluarga sejatinya akan memaafkan Ricard seusai insiden berdarah di Duren Tiga.

“Saya kalau memang tulus dan itikad (pemohonan maafnya) kami terima," sebut dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI