Suara.com - Anggota Partai NasDem Zulfan Lindan mengaku tersinggung kepada Surya Paloh sebagai Ketua Umum partainya yang sudah menonaktifkan dirinya. Alasannya karena administrasi NasDem bobrok.
Surat penonaktifan dia beredar di media sosial, padahal Zulfan sendiri belum menerima surat tersebut.
"Ini mempermalukan saya karena surat itu beredar di medsos dulu. Beberapa jam kemudian saya baru dikasih tahu, setelah saya protes," katanya dalam tayangan dari Kanal Youtube Akbar Faizal Uncensored dikutip pada Selasa, (25/10/2022).
Kemudian Zulfan menindaklanjuti surat cinta dari NasDem dengan menghubungi Surya Paloh. Namun, sang pemimpin partai justru terkesan tak serius menanggapi aksi protes dirinya.
Baca Juga: Tanggapi Ucapan Surya Paloh soal Koalisi, Demokrat: Artinya Harus Setara, Tak Boleh Lebih Tinggi
"Dia (Surya Paloh) kirim pesan seperti ketawa, lucu juga buat saya masalah serius kok ketawa," ujarnya.
Sikap sang pemimpin bikin mantan anggota DPR RI Fraksi Partai NasDem periode 2014-2019 tersebut kebingungan.
Zulfan juga berkata bahwa keputusan penonaktifan yang dikeluarkan NasDem lantaran Surya Paloh dikelilingi para penjilat dan pengamen.
"Saya bilang, Ini surat keluar karena abang dikelilingi penjilat dan pengamen. Abang ini tidak ada waktu untuk mendengar menonton apa yang saya sampaikan," ujarnya.
"Ini yang merusak," tambahnya.
Baca Juga: Sepak Terjang Surya Paloh di Dunia Politik dan Usaha: Bakat Dagang Sejak Remaja
Sebelumnya, Politikus NasDem Zulfan Lindan menyampaikan soal Anies Baswedan antitesis Jokowi ketika hadir dalam program Adu Perspektif bertema 'Adu Balap Deklarasi, Adu Cepat Koalisi'. Program ini disiarkan detik.com dengan kolaborasi bersama Total Politik.
"Pertama apa, Jokowi ini kami lihat sebagai tesa, tesis, berpikir, dan kerja. Tesisnya kan begitu Jokowi. Lalu kami mencari antitesa, antitesanya siapa? Dari antitesa Jokowi ini yang cocok itu, Anies," lanjutnya.
Zulfan Lindan Dinonaktifkan
Anggota Partai NasDem Zulfan Lindan dinonaktifkan dari kepengurusan parpol yang diketuai Surya Paloh.
Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali menjelaskan alasan Zulfan Lindan dinonaktifkan dari kepengurusan Partai Nasdem.
Ucapan Zulfan yang berbuntut penonaktifan itu ialah terkait pernyataan tentang "Anies Baswedan antitesis Jokowi".
"Ya kan memang terakhir itu. Jadi beberapa kali pernyataan-pernyataan kemudian kita merapatkan itu, kemudian mencoba masing-masing pendapat tentang kalimat tesa dan antitesa. Artinya kalau si a kiri, si b kanan," tutur Ali kepada wartawan, Kamis (12/10/2022).