Jadi Bacapres NasDem, Elektabilitas Anies Malah Turun Drastis

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 25 Oktober 2022 | 10:57 WIB
Jadi Bacapres NasDem, Elektabilitas Anies Malah Turun Drastis
Anies Baswedan (tengah) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua kanan) saat pengumuman deklarasi Calon Presiden Republik Indonesia tahun 2024 di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Elektabilitas Anies Baswedan justru turun usai resmi menjadi bacapres NasDem. Hal itu diketahui dari hasil Survey Polling Indonesia (SPIN) lewat survei terbarunya terkait elektabilitas sejumlah tokoh jelang Pemilu 2024.

Survei SPIN menyebut, elektabilitas Anies turun 2,7 persen dari tingkat elektabilitas sebesar 14,2 persen pada Juli. Penurunan ini setelah NasDem resmi mengumumkan Anies sebagai bacapres 2024.

Sementara itu, dari hasil survei terkait elektabilitas sejumlah tokoh yang berpotensi jadi capres, nama Prabowo Subianto moncer di posisi teratas.

Hasil survei dari Survey dan Polling Indonesia (SPIN) yang dilakukan pada tanggal 7 sampai 16 Oktober 2022 menunjukkan bahwa Prabowo Subianto menempati posisi elektabilitas tertinggi dengan raihan skor sebesar 31,6 persen.

Baca Juga: Digadang-gadang Bakal Dampingi Anies Baswedan, Peneliti Fitra Sebut Masa Ahmad Heryawan Sudah Lewat

Temuan hasil survei oleh SPIN tersebut dilakukan untuk mengukur situasi konstelasi politik kepemimpinan nasional 2024 setelah deklarasi pencapresan Anies Baswedan oleh Partai NasDem pada awal Oktober lalu.

"Prabowo di samping bertengger di posisi puncak elektabilitas, ia juga justru memperoleh peningkatan perolehan dukungan di angka 31,6 persen," kata Direktur SPIN Igor Dirgantara dalam rilis surveinya sebagaimana keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (25/10/2022).

Sementara tingkat elektabilitas tertinggi kedua diduduki oleh Ganjar Pranowo dengan raihan suara 19,3 persen, disusul oleh Anies Baswedan sebesar 11,5 persen.

Ia menyebut bahwa elektabilitas Ganjar masih berkutat dan stagnan di bawah angka 20 persen.

Di luar tiga nama teratas tersebut, berikut raihan tingkat elektabilitas tokoh nasional yang disodorkan dalam pertanyaan tertutup bila Pilpres 2024 dilaksanakan hari ini, yakni posisi keempat ditempati oleh Ridwan Kamil sebesar 9,3 persen.

Baca Juga: Nama Aher Disodorkan Jadi Bakal Cawapres Pendamping Anies, PD: PKS Juga Ingin Dapat Efek Elektoral

Kelima, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan skor 6,1 persen; keenam, Khofifah Indar Parawansa dengan skor 4,2 persen; ketujuh, Puan Maharani dengan skor 2,9 persen; kedelapan, Muhaimin Iskandar dengan skor 2,6 persen.

Kesembilan, Erick Thohir dengan skor 2,2 persen; kesepuluh, Airlangga Hartarto dengan skor 1,7 persen; kesebelas, Dedy Mulyadi dengan skor 1,3 persen; kedua belas, Surya Paloh dengan skor 1,2 persen.

Lalu berturut-turut ditempati oleh Andika Perkasa dengan skor 1,1 persen, Zulkifli Hasan 0,2 persen. Kemudian Suharso Monoarfa, Ahmad Syaikhu, La Nyalla Mahmud Mattalitti dan Sekti Wahyu Trenggono sama-sama meraih elektabilitas sebesar 0,1 persen.

Adapun dalam survei disebutkan bahwa jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters) mencapai 4,4 persen.

Temuan hasil survei kepemimpinan nasional 2024 oleh SPIN itu dilakukan terhadap 1.230 responden di 34 provinsi di Indonesia dengan metode penarikan acak bertingkat (multistage random sampling).

Survei dengan teknik pengumpulan data wawancara tatap muka langsung menggunakan kuesioner ini memiliki toleransi atau batas kesalahan (margin of error) sekitar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (Sumber: Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI