Suara.com - Hafal dan paham dengan surat Ad Dhuha menjadi salah satu elemen penting dalam sholat Dhuha. Anjuran membaca surat ke-93 dalam Al Quran ini juga disebutkan dalam hadist.
Surat Ad Dhuha dianjurkan dibaca dalam rakaat kedua sholat dhuha. Sementara rakaat pertama membaca Surat As Syams.
Dari Uqbah bin Amir radhiyallahu 'anhu beliau berkata: "Kami diperintahkan oleh Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam untuk sholat Dhuha dengan membaca Surat as-Syams dan ad-Dhuha." (HR Al-Baihaqi dan Al-Hakim).
Baca Juga: Bacaan Doa Sholat Dhuha Latin dan Artinya Sesuai Sunnah
Berikut ini bacaan latin Surat Ad Dhuha dan artinya:
- Wad-duha
Artinya: "Demi waktu duha (ketika matahari naik sepenggalah)," - Wal laili iza sajaa
Artinya: "dan demi malam apabila telah sunyi - Ma wad da'aka rabbuka wa ma qalaa
Artinya: "Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu" - Walal-aakhiratu Khairul laka minal-uula
Artinya: "dan sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan" - Wa la sawfa y'utiika rabbuka fatardha
Artinya: "Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas" - Alam yajidka yatiiman fa aawaa
Artinya: "Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu)" - Wa wa jadaka dhallaan fahada
Artinya: "dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk" - Wa wa jadaka 'aa-ilan ga aghnaa
Artinya: dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan" - Fa am mal yatiima fala taqhar
Artinya: "Maka terhadap anak yatim janganlah engkau berlaku sewenang-wenang" - Wa am mas saa-ila fala tanhar
Artinya: "Dan terhadap orang yang meminta-minta janganlah engkau menghardik(nya)" - Wa amma bi ni'mati rabbika fa haddis
Artinya: "Dan terhadap nikmat Tuhanmu hendaklah engkau nyatakan (dengan bersyukur)"
Secara keseluruhan, surat Ad Dhuha berisi isyarat perjuangan Nabi Muhammad akan bertambah baik. Selain itu berisi penjelasan larangan menghina anak yatim dan menghardik orang yang minta-minta.
Pada bagian akhir surat, juga terdapat perintah untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah.
Selain untuk dibaca ketika sholat dhuha, surat Ad Dhuha memiliki beberapa keutamaan besar. Berikut beberapa keutamaan surat yang diturunkan sesudah surat Al-Fajr.
Baca Juga: Sholat Dhuha: Niat, Tata Cara, dan Doa Setelahnya Lengkap
- Memperoleh pahala yang berlipat ganda.
Mendapat syafaat dari Nabi Muhammad SAW. - Pada hari kiamat, dicatat melakukan kebaikan sepuluh kali lipat dari jumlah semua orang yang meminta-minta dan anak yatim,
- Jika menulisnya atas nama orang yang hilang dan tersesat, maka ia dapat pulang kepada para sahabatnya dengan selamat
- Jika seseorang melakukan sesuatu di suatu tempat, lalu ia mengingatnya dan membaca surat ini, maka Allah akan menjaganya sampai ia mengambilnya kembali.
- Mengajarkan kita untuk memiliki sikap yang baik terhadap anak yatim
- Mengajak setiap muslim agar lebih berempati kepada sesama
- Mengajak setiap muslim untuk setiap Muslim untuk selalu bersyukur terhadap nikmat yang diberikan Allah SWT
- Sebagai penyemangat umat muslim untuk menunaikan ibadah sholat Dhuha
Sebagian keutamaan membaca surat Ad Dhuha di atas terdapat dalam Tafsirul Burhan, Juz 8: 309. Demikian penjelasan tentang bacaan, arti hingga khasiat Surat Ad Dhuha.