Suara.com - Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya menyebut kemacetan di Jakarta menurun drastis di bawah kepemimpinan Anies Baswedan sebagai gubernur.
Menurut dia, penurunan angka kemacetan di Ibukota merupakan pencapaian yang luar biasa.
"Kemacetan itu menurun drastis, inikan sebuah pencapaian," kata Willy dalam siaran YouTube Lembaga Survei Indonesia (LSI) dikutip pada Sabtu, (22/10/2022).
![Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Halte TransJakarta Bundaran HI di Jakarta, Sabtu (15/10/2022). [ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/16/21271-halte-transjakarta-bundaran-hi-anies-baswedan.jpg)
Pencapaian ini tentu bukan hal instan. Anies yang merupakan bakal Calon Presiden (Capres) 2024, melewati proses yang cukup panjang untuk menuntaskan hiruk pikuk kemacetan di Jakarta.
"Ini kan bukan sulap ya, bukan pekerjaan satu malam," ungkap Willy.
Selama membangun Jakarta, mantan Menteri Pendidikan tersebut juga menciptakan kebijakan yang tidak diskriminatif bagi warganya.
"Tidak ada bawang putih bawang merah," ucapnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif LSI DJayadi Hanan dalam paparannya tentang bagaimana Pemprov DKI Jakarta menangani masalah warga Jakarta, urusan kemacetan berada di peringkat terbuncit.
"Mengatasi masalah kemacetan ini nilainya di bawah 50%," kata Djayadi.
Baca Juga: Silicon Vallley Indonesia Lahir, Ini Apresiasi Gubernur Ridwan Kamil
Selanjutnya, dari data yang dipaparkan Djayadi, angka kepuasan warga Jakarta terhadap kinerja Anies mengatasi masalah kemiskinan hanya 51 %.