Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil enggan berbicara jauh terkait potensi dirinya menjadi calon wakil presiden (cawapres) pada 2024. Akan tetapi, ia tidak menampik kalau kemungkinan akan selalu ada.
Menurutnya hal yang terpenting saat ini ialah bekerja dengan baik sebagai orang nomor satu di Jawa Barat. Hasil kinerja yang baik disebut Ridwan Kamil juga akan memengaruhi terhadap elektabilitasnya.
"Ya, kemungkinan mah ada. Yang penting kita kerja baik pasti dapat elektoral juga baik," kata Ridwan Kamil usai menghadiri acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (22/10/2022) malam.
Ridwan Kamil juga mengaku tengah menimang-nimang partai politik mana yang pas bagi dirinya pada tahun ini. Golkar menjadi salah satu partai yang masuk ke dalam pertimbangannya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Hadiri HUT Golkar Kenakan Batik Nuansa Kuning, Airlangga: Ini Sinyal Kencang
"Mudah-mudahan masih di tahun ini nanti pastinya pasti disampaikan. Salah satu pertimbangan ke Golkar juga."
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengakui bahwa kehadiran Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di HUT Golkar ke-58 merupakan sebuah sinyal. Tetapi ia tidak menjelaskan sinyal apa yang dimaksud.
Apakah sinyal Ridwan Kamil akan menjadi kader atau lainnya. Mengingat Ridwan Kamil juga hadir mengenakan batik bernuansa kuning.
Airlangga juga menyoroti kehadiran mantan Gubernur Jawa Timur Sukarwo yang juga disebutnya menjadi sinyal kencang.
"Ini sinyal kencang. Kemudian Pakde Karwo juga hadir, jadi sinyalnya kencang," kata Airlangga di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10/2022).
Baca Juga: Pakai Batik Nuansa Kuning Hadiri HUT Golkar, Ridwan Kamil Akui Pertimbangkan Gabung ke Golkar
Airlangga menegaskan bahwa partainya terbuka dengan semua pihak. Ia sendiri menanggapi positif kehadiran Ridwan Kamil di Jakarta.
"Kan tadi saya bilang, Partai Golkar itu inklusif dan Pak RK datang dari Bandung khusus ke acara Golkar, jadi patut diapresiasi," kata Airlangga.