Prancis Pulangkan Puluhan Anak dan Perempuan dari Suriah

Diana Mariska Suara.Com
Kamis, 20 Oktober 2022 | 18:26 WIB
Prancis Pulangkan Puluhan Anak dan Perempuan dari Suriah
Islamic State. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Prancis mengumumkan telah melaksanakan operasi khusus untuk merepatriasi atau memulangkan puluhan warga negaranya yang sebelumnya berada di Suriah.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh pada Kamis (20/10), negara di Eropa Barat itu berhasil memulangkan sebanyak 40 anak-anak dan 15 perempuan dari kamp Kurdi di bagian timur laut Suriah.

Kementerian Luar Negeri Prancis menyebut anak-anak itu diserahkan kepada layanan perawatan anak dan akan menjalani tindak lanjut medis dan sosial, sementara para perempuan dipindahkan ke otoritas kehakiman.

"Prancis mengucapkan terima kasih kepada pihak berwenang setempat ... atas kerja sama mereka yang memungkinkan operasi ini", tambah kementerian.

Pada September, Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa memutuskan bahwa Prancis harus meninjau kembali permintaan repatriasi dari dua wanita Prancis yang melakukan perjalanan ke Suriah dengan pasangan mereka untuk bergabung dengan kelompok Islamic State (IS).

Permintaan itu juga ditujukan untuk anak-anak yang mereka lahirkan di sana.

Para warga negara Prancis itu termasuk di antara lebih dari 40.000 warga negara asing, yang kebanyakan merupakan warga Irak, yang ditahan, ujar Human Rights Watch.

Menurut perkiraan sebelumnya oleh kelompok HAM, beberapa wanita dan anak-anak kemungkinan masih tetap berada di kamp setelah operasi repatriasi hari Kamis, yang merupakan kelanjutan dari misi serupa yang dilaksankan Juli lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI