Usai John Smith, yang pada saat itu menjabat sebagai pemimpin partai buruh meninggal dunia secara mendadak, Tony Blair mengajukan diri menggantikan posisi yang ditinggalkan Smith.
Tony mendapatkan 57 persen dukungan dari suara keseluruhan dan berhasil memperebutkan posisi pemimpin Partai Buruh.
PM Inggris termuda
Tony terus menunjukkan prestasi dan keberhasilannya di percaturan politik Inggris. Bahkan ia mencalonkan diri sebagai Perdana Menteri Inggris di usianya yang relatif muda ketimbang PM sebelumnya sepanjang sejarah.
Ia akhirnya terpilih Perdana Menteri (PM) Inggris (UK) tahun 1997-2007. Saat itu, dirinya tercatat sebagai Perdana Menteri termuda di sejarah Britania Raya sejak 1812 dengan menjabat mulai usia 44 tahun.
Didapuk jadi Anggota Dewan IKN
Jokowi akhirnya membentuk Dewan Penasihat IKN yang juga melibatkan para tokoh politik dunia, salah satunya adalah Tony Blair.
Tony dipercayai Jokowi untuk mempromosikan IKN agar terekspos ke dunia internasional. Tony telah menggagas beberapa langkah awal pemerintah demi melakukan promosi ke beberapa negara lain.
Tony menyarankan untuk melakukan promosi kepemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA) dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT), serta sejumlah perusahaan asing di kawasan Asia untuk berinvestasi di IKN.
Baca Juga: APJII Dukung Rencana Investasi Infrastruktur Digital di IKN
Kontributor : Armand Ilham