Suara.com - Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie atau yang akrab disapa Gus Choi memberikan pernyataannya terkait sejumlah kader yang hengkang dari partai tidak lama usai pengusungan Anies Baswedan sebagai bakal capres.
Dikutip dari Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, menurut Gus Choi setidaknya sudah ada lima kader yang mundur setelah deklarasi mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sebagai capres dalam Pilpres 2024 mendatang. Ia lalu merinci lima orang yang mundur dari Nasdem.
"Ada lima orang, di Kalimantan Barat, DPP satu orang, Semarang satu, tetapi itu diekspose oleh lawan politik dan oleh orang yang mengundurkan diri itu sendiri," ujar Gus Choi pada Selasa (18/10/2022).
Menurutnya, mereka yang mundur dari NasDem itu tidak memiliki peran di partai dan tidak paham politik yang sesungguhnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Pasang 3 Kriteria untuk Calon Pasangan di Pilpres, Sesuai dengan Sosok AHY?
"Orang yang mengundurkan diri tersebut tidak punya peran apa-apa dan tidak mengerti politik yang sesungguhnya," Gus Choi menambahkan.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa para kader yang mundur usai deklarasi Anies itu hanya ingin berpolitik dengan menempel. Namun, mereka tidak paham apa yang harus dilakukan saat sudah berada di dalam parpol.
"Namun, dia mengekspose dirinya seolah tokoh punya pengaruh. Tidak ada itu," tegasnya.
Terkait dengan fenomena sejumlah kader yang munudr, menurutnya tidak ada langkah yang dilakukan oleh Nasdem. Ia yakin jika Nasdem malah akan berkembang jauh lebih baik dan pesat.
"Mereka sudah dibiarkan saja. Hilang satu tumbuh seribu, hilang lima berarti tumbuh 5000. Lebih dari itu yang masuk ke NasDem untuk menjadi kader, anggota, caleg luar biasa," tambahnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Beberkan Alasan Siap Maju Jadi Capres 2024