"Minta melanjutkan kerja sama dengan saya yaitu menjual pusaka kepada Sultan Brunei Darussalam serta minta biaya operasional untuk berangkat ke Brunei Darussalam," kata Teddy dalam keterangnnya dikutip Suara.com, Selasa.
Merasa kesal, Teddy lalu mengenalkan Linda dengan AKPB Dody Prawirangera yang saat itu masih menjabat sebagai Kapolres Bukittinggi. Saat itu, Linda disinyalir menyimpan barang bukti sitaan kasus narkoba.
Rencananya, Teddy ingin Dody menangkap Linda. Sayangnya rencana Teddy tidak berjalan mulus. Dody sebut Teddy justru membelot dan malah berakhir ditangkap oleh Polda Metro Jaya.