Cerita Heru Budi Hartono, Pj Gubernur DKI Hampir Duet Bareng Ahok di Pilkada 2017

Senin, 17 Oktober 2022 | 16:52 WIB
Cerita Heru Budi Hartono, Pj Gubernur DKI Hampir Duet Bareng Ahok di Pilkada 2017
Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (ANTARA/Desca Lidya Natalia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah dilantik Mendagri Tito Karnavian, banyak orang menyoroti pengganti Anies Baswedan sebagai pemimpin Ibu Kota hingga 2024 ini. Siapa sangka ternyata Heru Budi Hartono, hampir duet bareng Ahok di Plikada 2017.

Merangkum berbagai sumber, Heru Budi Hartono berhasil menyingkirkan dua nama yang diusulkan dalam rapat pimpinan gabungan, yaitu Sekretaris Daerah DKI Marullah Matali dan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar.

Lalu siapa Heru Budi Hartono? Pria kelahiran 13 Desember 1965 ini pernah bersekolah di SMP PSKD I Jakarta Pusat dan melanjutkan pendidikan di Den Haag Belanda tahun 1981 hingga 1984 untuk jenjang SMA.

Kariernya di pemerintahan DKI Jakarta dimulai tahun 1993 ketika ia menjabat sebagai staf khusus Wali Kota Jakarta Utara. Setahun kemudian, ia menjabat sebagai Wali Kota di daerah yang sama.

Pria yang sudah mengabdi selama 30 tahun ini kemudian diangkat sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah pada tahun 2015. Kala itu, sosoknya sangat akrab dengan Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Hingga tahun 2017, ia sempat digadang-gadang sebagai wakil gubernur DKI Jakarta mendampingi Ahok yang akan maju dalam melalui jalur independen kala itu, namun skenario ini berubah dan posisinya digeser oleh Djarot Saiful Hidayat.

Di tahun yang sama, Jokowi kemudian membawa Heru ke Istana Negara dan mengangkatnya sebagai Kepala Sekretariat Presiden. Saat Jokowi masih jadi Gubernur DKI, Heru juga pernah diangkat jadi Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH KLN) DKI. 

Kini, Heru Budi Hartono terpilih jadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan. Sosoknya akan memimpin ibu kota sampai 2024 mendatang.

Sebagai orang turut menyaksikan pasang surut Jakarta dari sudut pandang brokrasi dan keperintahan, ia punya mimpi untuk terus membangun Jakarta dengan melakukan pembenahan infrastruktur.

Salah satu pandangannya adalah menjadikan MRT agar bisa dibuat berlapis di bawah tanah seperti yang dijumapi dalam transportasi umum di Negeri Jiran, Malaysia. Itulah sosok Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono, hampir duet bareng Ahok di Plikada 2017.

Kontributor : Rima Suliastini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI