Suara.com - Sidang perdana kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J berlangsung hari ini, Senin (17/20/2022).
Sidang tersebut bakal disiarkan secara terbuka baik di televisi maupun di YouTube. Akan ikut menyimak persidangan dari rumah, keluarga Brigadir J di Jambi menyebut bahwa pihak mereka hanya bisa mempersiapkan mental untuk ikut menyaksikan sidang.
Terlebih persidangan dilakukan dua hari setelah peringatan 100 hari kematian Brigadir J.
Hal ini dinyatakan sendiri oleh ayah mediang Brigadir J, Samuel Hutabarat.
Baca Juga: Pakai Baju Batik Ferdy Sambo Khusu Dengarkan Pembacaan Dakwaan di Persidangan
"Memang pada tanggal 15 itu 100 hari kematian Yosua, sekarang tanggal 17 diadakan sidang pertama kasus almarhum, ini sudah diatur Tuhan," ujar Samuel Hutabarat dalam wawancaranya di Kompas TV.
"Persiapan kami sebagai keluarga kami terutama persiapkan kesehatan dan mental," imbuhnya.
Lebih lanjut Samuel menyebutkan bahwa keluarganya berharap akan ada keajaiban yang muncul di persidangan.
"Kami sangat berharap timbulnya keajaiban di persidangan ini, kita sama-sama beroda agar tersangka dan para saksi di dalamnya berbibcara dengan jujur," ungkap Samuel.
"Keajaiban itu pasti ada, kami berharap pada hakim dan jaksa semoga Tuhan memberikan hikmat dan bijaksana terkhusus pada hakim untuk memberikan keputusan seadil-adilnya di persidangan," tambahnya.
Baca Juga: Jelas-jelas Sudah Dipecat Tidak Hormat, Hakim Sebut Ferdy Sambo Masih Anggota Polri
Sidang Ferdy Sambo sendiri dilaksanakan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sidang dilakukan di ruang sidang utama Profesor Haji Umar Seno Adji pada pukul 10.00 WIB.