Suara.com - Berbagai isu bencana keuangan tengah hangat diperbincangkan, maka tak ada salahnya Anda juga turut mengetahui banyak hal terkait isu ini. Salah satunya adalah cara menghitung bunga deposito yang diperoleh ketika Anda menggunakan opsi ini untuk menyimpan uang di bank.
Deposito menjadi salah satu cara menyimpan uang di bank secara produktif, dalam jangka waktu yang telah disepakati sebelumnya. Cara ini cukup populer jika Anda memiliki ‘uang dingin’ yang berjumlah cukup besar.
Perbedaan Bunga Deposito
Masing-masing bank akan memberikan opsi yang berbeda untuk bunga deposito yang diberikan, termasuk dengan jangka waktu deposito yang bisa Anda ambil. Keputusan atas hal ini tentu berada di tangan Anda, dengan analisis akurat dapat dilihat mana yang sekiranya paling menguntungkan.
Baca Juga: Kenaikan Suku Bunga Deposito Akan Terbatas
Meski demikian secara umum penghitungan bunga deposito tidak jauh berbeda. Umumnya terdapat dua cara atau metode untuk menghitung bunga deposito yang diberikan oleh bank pada dana yang Anda simpan dalam program tersebut.
2 Cara Menghitung Bunga Deposito
Rumus yang digunakan bisa mengacu pada total pendapatan per jatuh tempo, dan rumus dengan acuan keuntungan bunga setiap bulan. Ilustrasi kedua rumusnya adalah sebagai berikut.
1. Berdasarkan Total Pendapatan per Jatuh Tempo
Rumus yang digunakan adalah:
Baca Juga: Ada Pemalsuan Bilyet Deposito Rp 20 Miliar, Bank BNI Pastikan Dana Nasabah Aman
= Setoran Pokok + (Profit dari Bunga Deposito - Jumlah Pajak Deposito)
Untuk Profit dari Bunga Deposito rumusnya adalah:
= (Setoran Pokok x Suku Bunga Deposito x Tenor dalam Satuan Hari) / 365 hari
Untuk Jumlah Pajak Deposito rumusnya adalah:
= Tarif Pajak x Profit dari Bunga Deposito
Cukup sederhana bukan rumus yang digunakan pada cara pertama ini? Nantinya, besaran suku bunga dan pajak yang diberikan mungkin saja berbeda, sehingga perhitungannya juga akan menyesuaikan.
2. Berdasarkan Keuntungan Bunga Setiap Bulan
Rumus utama yang digunakan adalah:
= (Suku Bunga Deposito x Setoran Pokok Deposito x 30 hari x 80%) / 365 hari
Angka 80% yang ada di atas merupakan persentase pendapatan setelah dikurangi dengan persentase pajak yang harus ditanggung, yakni 100% - 20%.
Dengan demikian, bunga yang diperoleh pada deposito yang Anda miliki akan diketahui jumlahnya dengan tepat.
Pada dasarnya, cara menghitung bunga deposito di bank ini bukanlah hal yang sulit, dan bisa Anda tanyakan pada teller bank terkait.
Penjelasan komprehensif akan diberikan, agar Anda mengetahui secara jelas mengenai benefit dan keuntungan tambahan yang diperoleh jika menggunakan deposito di bank tersebut. Semoga artikel ini berguna, dan selalu konsultasikan hal ini dengan ahli keuangan yang Anda percaya.
Kontributor : I Made Rendika Ardian