2. Perkuat Finansial
Saat suatu negara terancam kondisi krisis global, Anda disarankan agar mengalokasikan pendapatan untuk tabungan. Memperkuat finanial ketika dihadapkan dalam masa sulit merupakan langkah terbaik untuk mengantisipasi tetjadinya kemungkinan terburuk. Selain itu, kekuatan finansial juga menjadi kunci utama untuk memperjelas masa depanmu
3. Persiapkan dana darurat
Selanjutnya, mulai sekarang Anda harus mempersiapkan dana darurat yang lebih banyak dari sebelumnya. Misalnya apabila sebelumnya persentase tabungan darurat sebesar 10 persen dari penghasilan. Maka mulai sekarang Anda harus meningkatkannya 20 atau 25 persen dengan memangkas beberapa jenis pengeluaran yang bisa dikurangi.
4. Batasi pengeluaran
Anda bisa mengalokasikan pengeluaran utama untuk membeli kebutuhan pokok seperti sembako, listrik hingga air. Hal tersebut tentu akan sangat berdampak pada gaya hidup.
Selain itu, Anda juga harus mengurangi hal-hal konsumtif seperti berbelanja ataupun rekreasi. Dengan begitu dana Anda tidak akan terpangkas sia-sia dan bisa ditabung sebagai dana cadangan.
5. Perluas Koneksi
Ketika menghadapi masa krisis, tak ada salahnya jika Anda memperluas koneksi dengan orang baru. Karena memiliki banyak koneksi akan lebih menguntungkan, ketika Anda dalam masa resesi ini.
Baca Juga: Tahun Depan Terancam Resesi, Apakah Investasi Pasar Modal Masih Menarik?
Terlebih jika Anda berencana untuk mencari pekerjaan baru ataupun membangun sebuah bisnis. Memperluas koneksi juga harus selektif, sangat disarankan untuk membangun relasi dengan orang yang benar-brnar memiliki spesialisasi berbeda.