Dengan tegas, Didi juga menuding penyerang dan pengkritik Anies terkait banjir DKI Jakarta merupakan kumpulan orang yang ketakutan. Rasa takut itu, kata Didi, terjadi karena elektabilitas Anies terus melesat sebagai calon presiden atau capres 2024.
"Mereka yang tuduh itu resah dan khawatir kelompok mereka akan kalah. Mereka ibarat orang-orang yang kalah sebelum perang," pungas Didi.