Copot Kapolda Jatim dan Tetapkan Enam Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Menko PMK: Sangat Melegakan

Selasa, 11 Oktober 2022 | 15:48 WIB
Copot Kapolda Jatim dan Tetapkan Enam Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Menko PMK: Sangat Melegakan
Menko PMK Muhadjir Effendy berdialog dengan Aremania soal peristiwa di Stadion Kanjuruhan (Muhammad Afnani Alifian/beritajatim.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Irjen Nico Afinta dari jabatannya dari jabatan Kapolda Jawa Timur (Jatim). Nico dimutasi menjadi Staf Ahli Bidang Sosial dan Budaya atau Sahli Sosbud Kapolri.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengapresiasi langkah yang diambil Kapolri tersebut. Menurutnya, Jenderal Listyo telah bergerak cepat dalam mengusut Tragedi Kanjuruhan, Malang beberapa waktu lalu.

"Pokoknya, saya apresiasi langkah Kapolri yang kemarin sangat cepat sehingga tuntutan-tuntutan dari korwil-korwil Aremania yang disampaikan ke saya atau yang lain sebagian besar bisa dipenuhi oleh Pak Kapolri dalam waktu yang sangat singkat," kata Muhadjir di kantornya, Selasa (11/10/2022).

Muhadjir juga mengambil contoh, penetapan sejumlah tersangka dalam tragedi yang terjadi pada Sabtu (1/10/2022) lalu. Dia mengatakan, tentunya hal tersebut melegakan pihak Aremania.

"Misalnya, tetapkan tersangka sebelum tujuh hari, lalu langsung melakukan langkah-langkah penindakan berikutnya. Itu sangat melegakan dari pihak Aremania," kata dia.

Muhadjir menambahkan, saat ini pihaknya akan terus melakukan mitigasi berkaitan dengan Tragedi Kanjuruhan. Misalnya, dalam hal santunan bagi para korban meninggal dan menanggung biaya perawatan korban luka yang masih berada di rumah sakit.

"Saya kawal betul mitigasi ini karena domain Menko PMK, baik berkaitan dengan meninggal yang belum dapat santunan dan cedera yang terlanjur ditarik biaya oleh RS maupun poliklinik dan terakhir trauma healing baik dari instansi terkait maupun Kemenkes kemudian provinsi, kemudian kemenpppa, perguruan tinggi."

Irjen Nico Afinta Dicopot

Sebelumnya, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengklaim mutasi jabatan ini bersifat alamiah untuk meningkatkan kinerja organisasi.

Baca Juga: Tetapkan 6 Tersangka hingga Copot Kapolda Jatim, Menko PMK Apresiasi Langkah Cepat Kapolri

Resmi Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta Dicopot, Dimutasikan Jadi Staf Ahli Sosbud Kapolri (Suara.com/Achmad Ali)
Resmi Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta Dicopot, Dimutasikan Jadi Staf Ahli Sosbud Kapolri (Suara.com/Achmad Ali)

"Mutasi adalah hal yang alamiah di organisasi Polri dalam rangka promosi dan meningkatkan kinerja organisasi," kata Dedi saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI