Suara.com - Dalam agama Islam, setiap muslim yang memiliki hajat atau keinginan dianjurkan untuk melaksanakan sholat hajat. Diyakini jika rutin mengerjakan sholat sunnah ini maka segala keinginan kita akan dapat segera dikabulkan Allah SWT. Selain itu, doa setelah sholat hajat juga penting untuk diketahui.
Di dalam agama Islam, sholat sendiri mempunyai kedudukan terpenting dan merupakan tiang agama. Dari segi kedudukan, sholat menempati posisi kedua dari rukun Islam setelah mengucapkan dua kalimat Syahadat. Ibadah sholat adalah satu-satunya syiar Islam yang perintahnya diterima langsung oleh Rasulullah SAW di hadapan Allah SWT di Sidratul Muntaha.
Selain sholat fardhu, sholat hajat juga sangat dianjurkan bagi seorang muslim agar keinginannya segera tercapai. Tentu tercapainya keinginan ini atas kehendak Allah SWT. Karena Allah SWT akan memberikan segala sesuatu kepada seseorang sesuai dengan porsinya.
Setelah sholat hajat, hendaknya mengucapkan keinginan yang akan dicapai. Disamping mengucapkan keinginan, umat Islam juga dianjurkan untuk memanjatkan doa setelah sholat hajat. Doa tersebut berisi pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Doa Sholat Hajat yang Mustajab, InsyaAllah Keinginan Cepat Terkabul
Lantas bagaimana bacaan doa setelah sholat hajat? Sebelum mengetahui doa setelah sholat hajat, ketahui niat, tata cara dan jadwal sholat hajat berikut.
Dalam membaca niat sholat hajat, umat muslim dianjurkan untuk melafalkannya di dalam hati. Berikut ini bacaan niatnya:
“usholli sunnatal-haajati rok’atayni illahi ta’aala”
Artinya: saya berniat sholat sunnah hajat dua rakaat karena Allah ta'ala
Baca Juga: Bacaan Doa dan Dzikir Setelah Sholat Hajat, Tulisan Latin dan Artinya
Tata Cara Sholat Hajat
Pada dasarnya, tata cara sholat hajat sama seperti sholat sunnah lainnya. Hanya saja yang membedakannya yaitu bacaan niatnya. Untuk lebih paham, berikut tata cara sholat hajat:
1. Membaca niat shokat hajat
2. Membaca doa iftitah
3. Membaca Al-Fatihah
4. Membaca salah satu surat pendek, dianjurkan untuk membaca surah Al-Ikhlas pada rakaat pertama atau Surat Al-Kafirun sebanyak 3 kali.
5. Ruku dengan Tuma’ninah
6. Iktidal dengan Tuma’ninah
7. Sujud dengan Tuma’ninah
8. Duduk di Antara Dua Sujud dengan Tuma’ninah
9. Sujud Kedua dengan Tuma’ninah
10. Mengerjakan Rakaat Kedua
Doa Setelah Sholat Hajat
Setelah selesai sholat hajat, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:
Laa ilaaha illallaahul halîmul karîm. Subhaanallaahi rabbil ‘arsyil karîmil ‘azhîm. Alhamdulillaahi rabbil ‘aalamîn. As’aluka mûjibaati rahmatik, wa ‘azaa’ima maghfiratik, wal ghanîmata min kulli birrin, was salaamata min kulli itsmin. La tada‘ lî dzanban illaa ghafartah, wa laa hamman illaa farrajtah, wa laa haajatan hiya laka ridhan illaa qadhaitahaa ya arhamar raahimîn.
Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang maha lembut dan maha mulia. Maha suci Allah, penjaga Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan alam semesta. Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Kau biarkan satu dosa tersisa padaku, tetapi ampunilah. Jangan juga Kau tinggalkanku dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Jangan pula Kau telantarkanku yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itu penuhilah hajatku. Hai Tuhan yang maha pengasih.”
Waktu Mengerjakan Sholat Hajat
Berdasarkan beberapa riwayat, disebutkan jika waktu sholat hajat dapat dilakukan kapan saja. Kecuali pada waktu yang telah diharamkan untuk menjalankan sholat sunnah. Sementara itu, waktu yang diutamakan mengerjakan sholat hajat yaitu waktu sepertiga malam terakhir, yakni antara pukul 01.00 hingga menjelang sholat subuh. Anda dapat melakukan sholat hajat setelah mengerjakan sunnah tahajud.
Demikian tadi ulasan mengenai doa setelah sholat hajat lengkap dengan niat, tata cara dan waktu mengerjakannya sesuai sunnah. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari