Tidak hanya itu, Khofifah menyampaikan, sampai saat ini masih ada beberapa korban yang mendapatkanperawatan intensif di ICU. Untuk mereka, ia juga mendoakanagar korban yang masih dirawat segera mendapatkankesembuhan.
"Mari kita doakan agar mereka yang masih dalam masa perawatan segera diberi kesembuhan. Supaya bisa beraktifitasseperti biasanya, aamiin," tutur Khofifah.
Khofifah menuturkan, tragedi Kanjuruhan merupakan duka mendalam bagi masyarakat Jawa Timur, sertaduka bagi sepak bola Indonesia. Sehingga, dirinyamengharapkan dengan sangat agar kejadian tersebut tidakterulang kembali di masa yang akan datang.
Selain itu, Khofifah juga menyampaikan harapannyaagar investigasi yang tengah dilakukan oleh berbagai timkhususnya tim gabungan inpedenden pencari fakta segeratuntas terselesaikan.
“Kita berharap agar tim yang telah dibentuk pemerintah bisatuntas melakukan investigasi. Dengan harapan ke depan tragediseperti ini tidak akan pernah terulang,” pungkas Khofifah.
Sebagai informasi bahwa sejak hari pertama tragedi terjadi, begitu mengetahui ada banyak korban meninggal dunia, Gubernur Khofifah langsung meminta Masjid Nasional Al Akbar untuk menyelenggarakan sholat Ghoib.
Atas perintah Khofifah, sholat ghoib dilaksanakanpada tanggal 2 dan 3 Oktober 2022 di Masjid Nasional Al Akbar. Tak hanya itu, di hampir semua event kegiatan, GubernurKhofifah juga senantiasa memimpin doa untuk korban tragedi Kanjuruhan.