Tepis Akbar Tanjung Dukung Anies Jadi Capres, Agung Laksono: Cuma Beri Selamat, Dukungannya Tetap Ke Airlangga

Selasa, 11 Oktober 2022 | 08:41 WIB
Tepis Akbar Tanjung Dukung Anies Jadi Capres, Agung Laksono: Cuma Beri Selamat, Dukungannya Tetap Ke Airlangga
Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono. [ANTARA/Khaerul Izan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono memastikan bahwa Ketua Dewan Kehormatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Akbar Tanjung konsisten terhadap keputusan partai untuk mengusung Airlangga Hartarto sebagai calon presiden pada 2024.

Hal ini disampaikan politisi senior Golkar itu menanggapi pernyataan Akbar Tanjung yang menuai polemik. Ia sebelumnya dinilai mendukung pencapresan Anies Baswedan.

Tetapi ditegaskan Agung, pernyataan Akbar itu sebatas memberikan ucapan selamat kepada Anies yang merupakan bakal capres usungan Partai NasDem.

"Dia memberikan congratulation ya buat, sebagai capres tapi bukan dukungan. Memberi selamat atas dipilihnya beliau sebagai capres. Saya kira seperti itu yang disampaikan oleh Akbar Tandjung," kata Agung di Kompleks Parlemen Senayan, dikutip Selasa (11/10/2022).

Baca Juga: Airlangga Hartarto Akui Diam-diam Rutin Berkomunikasi dengan Jokowi Soal KIB

Sementara itu terkait konsistensi Akbar terhadap keputusan Munas Partai Golkar untuk menjadikan Airlangga capres, dikatakan Agung, hal itu sudah disampaikan Waketum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia.

Doli sebelumnya menegaskan bahwa Akbar konsisten terhadap putusan Munas. Ia menyebut bahwa pernyataan Akbar terkait Anies hanya normatif, sebatas mengucapkan selamat.

"Oh sudah dijelaskan oleh Pak Doli bahwa tidak seperti itu tapi Akbar Tandjung sudah tahu keputusan partai, sudah ditetapkan Pak Airlangga," kata Agung.

Diketahui, Akbar mengaku mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024. Sikap itu tentu berbeda dengan Partai Golkar yang menginginkan mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai capres.

Menanggapi perbedaan sikap itu, Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa pernyataan Akbar Tanjung harus dilihat konteksnya.

Baca Juga: Analis Prediksi Golkar Naik Daun di Pemilu 2024

"Dalam acara itu, tentu Pak Akbar bicara dalam kapasitas sebagai senior KAHMI yang dihadiri Pak Anies Baswedan," kata Ace kepada wartawan, Kamis (6/10/2022).

Karena itu Akbar Tandjung diyakini tetap akan konsisten dengan keputusan Munas Partai Golkar dan tidak akan berbelok, mengkhianati keputusan

"Saya yakin Pak Akbar Tanjung sebagai Ketua Dewan Kehormatan masih konsisten dengan hasil keputusan Munas Partai Golkar yang telah memutuskan Ketua Umum Partai Golkar, Pak Airlangga Hartarto, sebagai Calon Presiden dari Partai Golkar," tutur Ace.

Keyakinan tersebut diperkuat dengan aktivitas Akbar Tandjung saat ini. Kekinian diakui Ace bahwa Akbar Tandjung sedang berkeliling untuk melakukan konsolidasi.

"Beliau juga sedang berkeliling ke seluruh Indonesia sebagai Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar untuk mengkonsolidasikan Partai Golkar dan memenangkan Pak Airlangga sebagai calon Presiden RI pada tahun 2024," kata Ace.

Sebelumnya, Akbar Tandjung mengambil sikap yang berbeda dengan partainya soal sosok Calon Presiden (Capres) pada Pemilu 2024 mendatang. Ketimbang Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Akbar Tandjung menyatakan mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Pernyataan ini diungkap Akbar Tandjung saat menghadiri peresmian relokasi Monunen 66 di kawasan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/10/2022). Turut hadir dalam acara ini Anies Baswedan.

Akbar Tandjung mengaku bangga Anies sudah dideklarasikan sebagai bacapres oleh Partai NasDem. Ia juga menilai kans Anies untuk bisa merebut kursi RI 1 menggantikan Joko Widodo (Jokowi) cukup tinggi.

"Saya bangga bahwa beliau menjadi capres pada Pemilu 2024 yang akan datang, bahwa kuat peluang untuk menjadi presiden. Maka, saya ungkapkan mendukung beliau sebagai capres," ujar Akbar Tandjung di lokasi, Rabu (5/10/2022).

Menurutnya, Anies menjadi sosok yang tepat untuk menjadi presiden karena memiliki latar belakang akademisi sekaligus kemampuan memimpin yang mumpuni.

"Beliau orang pintar, seorang akademisi tapi juga seorang yang betul-betul memiliki kepemimpinan yang jauh ke depan tentang pembangunan Indonesia," ucapnya.

Selama menjadi Gubernur juga Akbar Tandjung menilai Anies telah memberikan dampak positif dengan berbagai kebijakannya. Ia pun ingin Anies meneruskan kepemimpinannya sebagai presiden Indonesia.

"Jakarta dipimpin Gubernur yang tepat dan lebih tepat lagi bahwa beliau akan menjadi presiden," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menegaskan bahwa capres 2024 dari partai berlogo pohon beringin itu ialah sang ketua umum, Airlangga Hartarto.

"Airlangga Hartarto," katanya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (2/8/2022).

Politikus yang akrab disapa Bamsoet menyatakan keputusan untuk mencalonkan Airlangga sebagai capres di Pilpres 2024 itu sudah keputusan final.

"Kita sudah putuskan Partai Golkar, Pak Airlangga Hartarto sesuai keputusan rapat pimpinan di forum nasional, itu sudah final," kata Bamsoet.

Kendati demikian, Bamsoet belum mengetahui apakah keinginan Golkar mencapreskan Airlangga itu sudah dikomunikasikan kepada PAN dan PPP di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) atau belum.

Menurutnya, hal itu menjadi tugas ketua umum untuk mengkomunikasikan.

"Nah itu tugas Ketum untuk mengkomunikasikan," ujar Bamsoet.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI